Makassar (ANTARA News) - Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo menyatakan, agama adalah kekuatan negara dengan perannya dalam mewujudkan masyarakat yang damai.
"Negara akan baik jika kehidupan agama berjalan baik. Saya berharap, masyarakat Sulsel bisa menjaga kehidupan yang harmonis. Tidak mungkin kita membangun daerah dan negara dengan kebencian dan kemarahan," katanya pada Puja Pesakralan dan peresmian Pusat Pelatihan Meditasi Arama Maha Buddha di Makassar, Sabtu.
Seluruh rakyat, katanya, tentu memahami bahwa negara memegang teguh semboyan bangsa Bhineka Tunggal Ika , Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar negara."Kita berharap agama memiliki kekuatan untuk membangkitkan negara yang baik dan masyarakat yang damai,"katanya.
Kehadiran pusat meditasi umat Budha yang terletak di kawasan Tanjung Bunga Makassar tersebut, mengkontribusi hadirnya aktivitas ibadah yang baik di daerah ini. Dengan demikian, akan hadir pula orang-orang yang memahami kebersamaan dan agama sebagai kekuatan pada negara.
"Tempat meditasi agama Budha ini akan menjadi energi hadirnya kedamaian kehidupan. Kalau daerah dan negara damai, kehidupan akan berlangsung baik, pada gilirannya kita bisa fokus menggali seluruh sumber daya yang dimiliki," jelasnya.
Ditjen Bimas Buddha Kementerian Agama Budi Setiawan mengatakan, keberadaan pusat meditasi ini sangat tepat di tengah kehidupan umat yang kompleks saat ini.
"Keberadaannya menjadi tolok ukur kawasan timur Indonesia. Saya berharap umat Budha dapat memliharanya dengan baik agar dinamika beribadah semakin semarak. Gunakan untuk melatih diri untuk menciptakan kehidupan yang semakin damai," katanya. (T.KR-RY/M019)
"Negara akan baik jika kehidupan agama berjalan baik. Saya berharap, masyarakat Sulsel bisa menjaga kehidupan yang harmonis. Tidak mungkin kita membangun daerah dan negara dengan kebencian dan kemarahan," katanya pada Puja Pesakralan dan peresmian Pusat Pelatihan Meditasi Arama Maha Buddha di Makassar, Sabtu.
Seluruh rakyat, katanya, tentu memahami bahwa negara memegang teguh semboyan bangsa Bhineka Tunggal Ika , Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar negara."Kita berharap agama memiliki kekuatan untuk membangkitkan negara yang baik dan masyarakat yang damai,"katanya.
Kehadiran pusat meditasi umat Budha yang terletak di kawasan Tanjung Bunga Makassar tersebut, mengkontribusi hadirnya aktivitas ibadah yang baik di daerah ini. Dengan demikian, akan hadir pula orang-orang yang memahami kebersamaan dan agama sebagai kekuatan pada negara.
"Tempat meditasi agama Budha ini akan menjadi energi hadirnya kedamaian kehidupan. Kalau daerah dan negara damai, kehidupan akan berlangsung baik, pada gilirannya kita bisa fokus menggali seluruh sumber daya yang dimiliki," jelasnya.
Ditjen Bimas Buddha Kementerian Agama Budi Setiawan mengatakan, keberadaan pusat meditasi ini sangat tepat di tengah kehidupan umat yang kompleks saat ini.
"Keberadaannya menjadi tolok ukur kawasan timur Indonesia. Saya berharap umat Budha dapat memliharanya dengan baik agar dinamika beribadah semakin semarak. Gunakan untuk melatih diri untuk menciptakan kehidupan yang semakin damai," katanya. (T.KR-RY/M019)