Mamuju (ANTARA) - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia memberikan bantuan penanggulangan COVID-19 kepada Kabupaten Polewali Mandar Provinsi Sulawesi Barat.

Bupati Polewali Mandar Andi Ibrahim Masdar, Rabu menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Kesehatan atas bantuan alat kesehatan penanggulangan COVID-19, diantaranya masker dan tabung oksigen.

"Kami menyampaikan terima kasih karena mendapatkan bantuan dari Kementerian Kesehatan, yaitu masker dan juga tabung oksigen. Semuanya ada lima item. Bantuan ini langsung didistribusikan ke Dinas Pendidikan dan Kantor Kementerian Agama," kata Andi Ibrahim Masdar.

Bantuan berupa masker sebanyak 40. 000 buah diserahkan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Polewali Mandar dan 8.000 buah ke Kantor Kemenag setempat.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Polewali Mandar Andi Masri Masdar, menyampaikan bahwa daerah itu sudah memberlakukan pembelajaran tatap muka sejak tiga pekan terakhir.

Ia juga menyampaikan, sejak diberlakukannya pembelajaran tatap muka, antusias para siswa, mulai dari jenjang PAUD, SD, SMP, dan SMA sangat besar mengikuti proses belajar di sekolah.

"Semua sudah masuk bersekolah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, sesuai dengan SKB 4 Menteri," tuturnya.

Sementara, terkait bantuan masker dari Kementerian Kesehatan tersebut lanjutnya, akan didistribusikan untuk anak-anak sekolah, terutama pada jenjang pendidikan PAUD dan SD.

"Masker langsung didistribusikan, agar anak-anak juga dapat meneladani bahwa pemerintah juga punya perhatian besar terhadap anak-anak kita di masa pandemi ini," ucapnya.

"Semoga, melalui bantuan ini, anak-anak akan membiasakan diri menjalankan protokol kesehatan yang utama, seperti menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan. Saya rasa ini akan menjadi kebiasaan mereka, untuk terbiasa hidup di era normal baru ini," terang Andi Masri Masdar.

Koordinator Substansi TB Direktur P2PML Direktorat Jenderal Kementerian Kesehatan dr Tiara Pakasi menyebutkan, Kementerian Kesehatan memberikan masker dan bahan habis pakai untuk penanggulangan COVID-19, karena memang adaptasi kebiasaan baru, dan wajibnya protokol kesehatan untuk dilakukan.

"Seperti yang diungkapkan Pak Bupati bahwa masker yang digunakan anak-anak itu berbeda dari orang dewasa yang mudah dibeli di mana-mana, sehingga bantuan Kemenkes segera didistribusikan ke daerah-daerah termasuk di Polewali Mandar," kata Tiara Pakasi.

Pada kesempatan itu, pihak Kementerian Kesehatan menggelar sosialisasi peningkatan 3T (testing, tracing, treatment).

Sosialisasi dilaksanakan dengan presentasi pelaksanaan PPKM di Kabupaten Polewali Mandar meliputi, paparan situasi zonasi kecamatan/kelurahan, dukungan lintas sektor dalam penanggulangan COVID-19, permasalahan, tantangan dan hambatan.

Dinas Kesehatan Polewali Mandar, juga memaparkan situasi pandemi COVID-19 dan program penanggulangan infeksi saluran pernafasan akut (ISPA dan sosialisasi penentuan kasus tuberkulosis (TB).

Pewarta : Amirullah
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024