Makassar (ANTARA) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto memimpin apel kesiapsiagaan dalam penanggulangan bencana alam yang dipusatkan di Lapangan Masjid Al-Markaz Al-Islami, Makassar, Rabu.
Danny, sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengatakan kegiatan yang dilaksanakan bertujuan mengecek kesiapan dalam mengantisipasi bencana alam yang hari ini menjadi bagian dari seluruh dunia.
"Perubahan iklim memberikan dampak yang begitu luas. Terjadi banjir dan kekeringan di Amerika, Jepang dan Eropa," ujarnya.
Ia meminta kepada semua pihak agar selalu siap dan waspada serta membuat rencana mitigasi jika terjadi bencana alam. "Koordinasi, komunikasi dan akumulasi semua kekuatan kita, dan mempersiapkan masyarakat menghadapi bencana, itu kuncinya," kata Danny.
Ia menjelaskan mitigasi adalah bagian dari usaha mempersiapkan diri sebelum bencana terjadi, seperti halnya banjir.
Danny mengatakan banjir ada rumusnya, seperti curah hujan tinggi dan permukaan air pasang. Kedua indikator dapat dilihat di aplikasi.
"Teknologi sekarang canggih, kita bisa melihat air pasang dan curah hujan melalui aplikasi. Tetapi, yang tidak bisa dilihat melalui aplikasi adalah drainase yang tersumbat," katanya.
Danny mengatakan jika kekurangan itu bisa diusahakan dengan mempersiapkan peralatan, sehingga menjadi bagian dari usaha mitigasi. Mitigasi inilah yang dipertebal dan disempurnakan, termasuk yang berkaitan dengan kelistrikan saat bencana, terutama banjir. Pihaknya bersurat ke PLN untuk memeriksa tiang-tiang listrik, karena berpotensi berkontribusi terhadap korban pada saat air meninggi.
Wali kota dua periode ini juga mengapresiasi apel mitigasi ini karena baru pertama kali diagendakan. "Selamat bekerja dan terus berkoordinasi, semoga ini jadi amal jariyah kita dunia akhirat," ucapnya.
Berita Terkait
Pemkot Makassar optimistis Kota Makassar meraih juara umum MTQ XXXIII
Rabu, 1 Mei 2024 15:56 Wib
OIKN: Pusat data dan Komputasi berperforma tinggi penting untuk kota cerdas di IKN
Rabu, 1 Mei 2024 10:14 Wib
KPU Makassar : Pendaftar calon PPK Pilkada Wali Kota Makassar capai 475 orang
Selasa, 30 April 2024 14:46 Wib
Pemprov Sulsel ingatkan kabupaten/kota menyiapkan cadangan pangan
Senin, 29 April 2024 20:39 Wib
BMKG : Mayoritas kota besar Indonesia berawan hingga hujan pada Senin
Senin, 29 April 2024 7:06 Wib
OIKN menerapkan sistem transportasi cerdas dengan prinsip keberlanjutan
Minggu, 28 April 2024 11:23 Wib
BMKG sebut mayoritas kota besar berpotensi turun hujan ringan hingga lebat
Minggu, 28 April 2024 6:49 Wib
Gempa Garut magnitudo 6,5 dirasakan hingga Sukabumi
Minggu, 28 April 2024 6:28 Wib