Mamuju (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat diminta memberikan dukungan bagi peningkatan ekonomi nasional dengan meningkatkan arus investasi masuk ke daerahnya.
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Suryo Bambang Sulisto menyatakan hal itu saat berkunjung di Mamuju, Sabtu.
"Penanam Modal jangan dipersulit agar investasi itu dapat mendorong perekonomian daerah agar maju dan berkembang, seperti Sulbar ini yang memiliki peluang investasi yang cukup besar karena daerahnya melimpah dari segi sumber daya alam," katanya.
Sulistiyo mengatakan, apabila investasi di Sulbar berjalan maka akan dapat mendukung peningkatan ekonomi nasional karena itu juga sangat diharapkan pemerintah di tingkat pusat.
Menurut dia, Sulbar harus berperan dan mendukung peningkatan perekonomian nasional karena Sulbar juga harus berperan melakukan penguatan dunia usaha nasional.
"Dengan investasi maka dunia usaha akan berkembang dengan itu maka pertumbuhan ekonomi nasional yang terus mengalami peningkatan dapat dicapai," ujarnya.
Ia mengatakan, Kadin pusat juga sangat berharap agar dalam mendukung investasi agar berjalan maksimal pemerintah juga harus membangun infrastruktur yang baik karena tanpa itu maka investasi tak akan berjalan baik pula.
Oleh karena itu, menurut dia, masih belum memadainya sarana infrastruktur sebagai penunjang terjadinya investasi di Provinsi Sulbar sesuai laporan pemerintah, haruslah menjadi tanggung jawab bersama untuk mengatasinya.
"Bukan hanya pemerintah tetapi pihak swasta juga harus bertanggung jawab dalam mengatasinya dengan membangun infrastruktur yang dibutuhkan untuk investasi mereka," katanya.
Ia mengatakan, pihak swasta khususnya yang akan berinvestasi di Sulbar, harus membantu pemerintah dalam membangun infrastruktur yang dibutuhkan. (T.KR-MFH/F003)
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Suryo Bambang Sulisto menyatakan hal itu saat berkunjung di Mamuju, Sabtu.
Ia mengatakan, Sulbar sebagai daerah yang memiliki sumber daya alam melimpah harus terus menggenjot perekonomian daerahnya agar terus maju dan berkembang dengan mengandalkan arus investasi.
"Penanam Modal jangan dipersulit agar investasi itu dapat mendorong perekonomian daerah agar maju dan berkembang, seperti Sulbar ini yang memiliki peluang investasi yang cukup besar karena daerahnya melimpah dari segi sumber daya alam," katanya.
Sulistiyo mengatakan, apabila investasi di Sulbar berjalan maka akan dapat mendukung peningkatan ekonomi nasional karena itu juga sangat diharapkan pemerintah di tingkat pusat.
Menurut dia, Sulbar harus berperan dan mendukung peningkatan perekonomian nasional karena Sulbar juga harus berperan melakukan penguatan dunia usaha nasional.
"Dengan investasi maka dunia usaha akan berkembang dengan itu maka pertumbuhan ekonomi nasional yang terus mengalami peningkatan dapat dicapai," ujarnya.
Ia mengatakan, Kadin pusat juga sangat berharap agar dalam mendukung investasi agar berjalan maksimal pemerintah juga harus membangun infrastruktur yang baik karena tanpa itu maka investasi tak akan berjalan baik pula.
Oleh karena itu, menurut dia, masih belum memadainya sarana infrastruktur sebagai penunjang terjadinya investasi di Provinsi Sulbar sesuai laporan pemerintah, haruslah menjadi tanggung jawab bersama untuk mengatasinya.
"Bukan hanya pemerintah tetapi pihak swasta juga harus bertanggung jawab dalam mengatasinya dengan membangun infrastruktur yang dibutuhkan untuk investasi mereka," katanya.
Ia mengatakan, pihak swasta khususnya yang akan berinvestasi di Sulbar, harus membantu pemerintah dalam membangun infrastruktur yang dibutuhkan. (T.KR-MFH/F003)