Mamuju (ANTARA) - Sebanyak 67 desa dan kelurahan di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) telah memiliki jambang sehat keluarga.
Hal itu disampaikan penanggungj awab program kesehatan lingkungan seksi kesehatan lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Polman, Abdul Latif di Mamuju, Selasa (15/3).
Ia mengatakan, dari 167 desa dan kelurahan di Polman 67 desa dan kelurahan diantaranya telah memiliki jamban sehat keluarga.
Menurut dia, tim kesehatan pemerintah di Polman sebelumnya telah melakukan verifikasi Open Defication Free( ODF) atau stop buang air besar sembarangan (SBS) pada sejumlah desa di wilayah Polman.
Ia menyampaikan, verifikasi tersebut dilaksanakan dengan diawali usulan dari pemerintah Desa dan Kelurahan di Polman dengan mengunjungi langsung setiap rumah-rumah warga.
"Verifikasi juga untuk melihat secara langsung ketersediaan jamban sehat keluarga serta melakukan wawancara singkat serta melakukan pengisian kuesioner yang telah disiapkan oleh tim verifikasi," katanya.
Verifikasi tersebut juga untuk memastikan terjadinya perubahan perilaku masyarakat untuk memastikan bahwa seluruh masyarakat telah terakses dengan jamban sehat serta berprilaku hidup bersih dan sehat.
Dengan demikian didapatkan kesimpulan dari hasil pemeriksaan tim verifikasi tersebut bahwa sekitar 67 desa dan kelurahan di Polman telah memiliki jamban sehat dan keluarga.
"Desa Laliko di Polman yang telah dinyatakan telah dinyatakan lolos verifikasi ODF atau SBS hingga 100 persen, diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa lainnya di Polman agar dapat memiliki jamban sehat serta masyarakatnya berprilaku hidup bersih dan sehat," katanya.
Hal itu disampaikan penanggungj awab program kesehatan lingkungan seksi kesehatan lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Polman, Abdul Latif di Mamuju, Selasa (15/3).
Ia mengatakan, dari 167 desa dan kelurahan di Polman 67 desa dan kelurahan diantaranya telah memiliki jamban sehat keluarga.
Menurut dia, tim kesehatan pemerintah di Polman sebelumnya telah melakukan verifikasi Open Defication Free( ODF) atau stop buang air besar sembarangan (SBS) pada sejumlah desa di wilayah Polman.
Ia menyampaikan, verifikasi tersebut dilaksanakan dengan diawali usulan dari pemerintah Desa dan Kelurahan di Polman dengan mengunjungi langsung setiap rumah-rumah warga.
"Verifikasi juga untuk melihat secara langsung ketersediaan jamban sehat keluarga serta melakukan wawancara singkat serta melakukan pengisian kuesioner yang telah disiapkan oleh tim verifikasi," katanya.
Verifikasi tersebut juga untuk memastikan terjadinya perubahan perilaku masyarakat untuk memastikan bahwa seluruh masyarakat telah terakses dengan jamban sehat serta berprilaku hidup bersih dan sehat.
Dengan demikian didapatkan kesimpulan dari hasil pemeriksaan tim verifikasi tersebut bahwa sekitar 67 desa dan kelurahan di Polman telah memiliki jamban sehat dan keluarga.
"Desa Laliko di Polman yang telah dinyatakan telah dinyatakan lolos verifikasi ODF atau SBS hingga 100 persen, diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa lainnya di Polman agar dapat memiliki jamban sehat serta masyarakatnya berprilaku hidup bersih dan sehat," katanya.