Mamuju (ANTARA) - Ali Baal Masdar yang mengakhiri masa tugasnya sebagai Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) pada 12 Mei 2022 berharap Penjabat Gubernur Sulbar dapat melanjutkan program pembangunan yang ia canangkan namun tidak sempat dirampungkan.

"Mohon dilanjutkan program pembangunan yang belum rampung. Saya memohon maaf apabila banyak kekurangan selama lima tahun kami memimpin Provinsi Sulbar," kata Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar di Mamuju, Rabu.

Ia mengakui masih banyak visnya dalam pembangunan Sulbar yang belum dicapai di masa kepemimpinannya, sehingga diharapkan dapat diselesaikan pemerintah Sulbar di masa mendatang.

"Saya mengakui banyak visi program pembangunan yang belum dicapai meskipun kami sudah berupaya mewujudkan pembangunan di Sulbar untuk kesejahteraan masyarakat," katanya.

Ia juga menyampaikan bahwa bencana COVID-19 maupun bencana gempa pada 15 Januari 2015  sempat menjadi kendala berarti dalam mewujudkan program pembangunan di Sulbar. 

"Penjabat Gubernur Sulbar akan lebih baik dari kami dalam membangun Sulbar, kami mengakuinya, sehingga visi pembangunan yang belum bisa dilaksanakan saat ini, harap dilaksanakan di masa mendatang," katanya.

Ia mengaku akan segera meninggalkan rumah jabatan Gubernur Sulbar begitu masa tugasnya berakhir, dan akan kembali ke kampung halamannya di Kabupaten Polman.

"Kami akan meminta Penjabat Gubernur Sulbar untuk melanjutkan pembangunan yang kami jalankan dan melaksanakan pembangunan yang belum sempat kami laksanakan agar Sulbar maju dan berkembang," katanya.

Pewarta : M.Faisal Hanapi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024