Jayapura (ANTARA News) - Kepala Bidang Humas Polda Papua AKBP Yohannes Nugroho mengakui, yang menembak Terius Tabuni di komplek Yapis di jalan Sam Ratulangi Kodya Jayapura, Kamis pagi, adalah anggota patroli pengawal (patwal) dari Polresta Jayapura.

"Saya baru mendapat laporan kalau anggota patwal dari Polresta Jayapura yang menembak warga sipil," aku Kabid Humas Polda Papua Yohannes Nugroho kepada ANTARA seraya mengaku baru mendapat laporan tersebut di Jayapura, kamis.

Diakuinya, sebelumnya dirinya mendapat laporan kalau korban meninggal akibat terjatuh di kali yang ada di Yapis sesaat setelah anggota patwal mengeluarkan tembakan peringatan dan bukan karena tembakan.

Ketika ditanya apakah anggota tersebut sudah ditangani propam, Kabid Humas Polda Papua mengaku belum mendapat laporan lebih jauh.

Kasus penembakan itu sendiri berawal dari aksi pemalakan yang dilakukan korban bersama tiga rekannya yang kemudian datanglah anggota patwal Polresta Jayapura membubarkan mereka dengan mengeluarkan tembakan yang mengenai korban.

Korban meninggal setelah tertembak di kali Yapis, jelas Kabid Humas Polda Papua AKBP Yohannes Nugroho.
(T.E006/D009) 

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024