Makassar (ANTARA) - Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar Prof Ambo Asse MAg menyampaikan bahwa mahasiswa dari Kampus Muhammadiyah - Aisiyiyah akan melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Sulawesi Selatan.
Mereka sebanyak 800 Orang dari 45 Perguruan Tinggi (PT) yang akan ditempatkan pada tiga daerah yakni Kabupaten Takalar, Maros dan Gowa.
"Kita tempatkan (mahasiswa) di tiga kabupaten, dan insya Allah akan disebar ke seluruh desa,” ungkap Prof Ambo Asse saat melakukan audience bersama Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Makassar, Senin.
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman sangat merespon kunjungan yang dilakukan oleh Unismuh Makassar.
"Kita sangat menyambut baik apa yang menjadi pembicaraan hari ini, kami sangat merespon pelaksanaan kegiatan KKN-MAs di tiga Kabupaten, apalagi mereka dari 45 perguruan tinggi se-Indonesia,” kata Andi Sudirman.
Terpilihnya Sulsel menjadi bukti bahwa Sulsel merupakan daerah yang ramah, termasuk dalam dunia pendidikan.
"Ini menunjukkan bahwa Sulawesi Selatan adalah tempat yang paling ramah," sebutnya.
Rencananya, pembekalan dan pelepasan mahasiswa KKN Muhammadiyah-Aisyah akan dilaksanakan pada 1 Agustus mendatang.
Pada kesempatan audience bersama Gubernur Sulawesi Selatan itu, selain Rektor Unismuh, turut hadir Wakil Rektor II Dr Andi Sukri Syamsuri MHum dan Ketua BPH Unismuh Makassar Prof Gagaring Pagalung.
Mereka sebanyak 800 Orang dari 45 Perguruan Tinggi (PT) yang akan ditempatkan pada tiga daerah yakni Kabupaten Takalar, Maros dan Gowa.
"Kita tempatkan (mahasiswa) di tiga kabupaten, dan insya Allah akan disebar ke seluruh desa,” ungkap Prof Ambo Asse saat melakukan audience bersama Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Makassar, Senin.
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman sangat merespon kunjungan yang dilakukan oleh Unismuh Makassar.
"Kita sangat menyambut baik apa yang menjadi pembicaraan hari ini, kami sangat merespon pelaksanaan kegiatan KKN-MAs di tiga Kabupaten, apalagi mereka dari 45 perguruan tinggi se-Indonesia,” kata Andi Sudirman.
Terpilihnya Sulsel menjadi bukti bahwa Sulsel merupakan daerah yang ramah, termasuk dalam dunia pendidikan.
"Ini menunjukkan bahwa Sulawesi Selatan adalah tempat yang paling ramah," sebutnya.
Rencananya, pembekalan dan pelepasan mahasiswa KKN Muhammadiyah-Aisyah akan dilaksanakan pada 1 Agustus mendatang.
Pada kesempatan audience bersama Gubernur Sulawesi Selatan itu, selain Rektor Unismuh, turut hadir Wakil Rektor II Dr Andi Sukri Syamsuri MHum dan Ketua BPH Unismuh Makassar Prof Gagaring Pagalung.