Kendari (ANTARA News) - Dinas Pertanian (Distan) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), membantu beberapa kelompok petani palawija di daerah itu dengan cara pemberian sarana pertanian.

Kepala Distan Kendari, Nedy Patanduk, di Kendari, Senin, mengatakan, bantuan sarana pertanian tersebut merupakan salah satu bentuk pembinaan yang dilakukan pemerintah Kendari terhadap kelompok petani palawija di daerah itu.

"Kami menyiapkan sarana penggolah pertanian yakni hand tractor atau alat pengolah tanah untuk petani palawija di daerah ini," kata Nedy Patanduk.

Ia mengatakan, sarana tersebut, bisa digunakan oleh petani palawija di kota ini untuk pengolahan lahan pasca panen.

Menurut dia, maksud penyediaan alat pengolah tanah bagi petani tersebut untuk meningkatkan pembukaan lahan baru dan perluasan areal tanam baru serta mendapatkan lahan tanam yang siap tanam dan baik untuk pertumbuhan tanaman.

"Hand traktor yang kami sediakan buat kelompok tani berjumlah enam unit melalui pengadaan yang bersumber dari anggaran dana alokasi khusus (DAK)," kata Nedy.

Menurut Nedy, dengan adanya bantuan hand tractor yang disediakan pemerintah tersebut, berlahan-lahan luas areal lahan kering saat ini semakin bertambah luasnya.

"Sedangkan luas lahan kering (palawija) bertambah dari 1.025 hektare menjadi 2.844 hektare," kata Nedy.

Menurutnya, lahan yang berpotensi untuk tanaman palawija di Kota Kendari masih sangat luas, karena itu bagi masyarakat petani atau kelompok tani yang ingin mengolah atau membuka lahan baru dan membutuhkan alat pengolah tanah, maka bisa meminta bantuan ke Dinas Pertanian Kendari melalui unit yang mengelola alat tersebut. (T.pso-299/F002) 

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024