Makassar (ANTARA) - Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) tingkat kabupaten/kota di Sulawesi Selatan (Sulsel) memperkuat akselerasi reformasi birokrasi.
"Musrembang di Kabupaten Luwu Timur tahun 2023 ini untuk menyusun rencana kerja pemerintah daerah (RKPD)," kata Bupati Luwu Timur H Budiman menanggapi fokus Musrembang tahun ini di Luwu Timur, Senin.
Dia mengatakan dalam penyusunan RKPD Tahun 2024 Luwu Timur (Lutim) difokuskan pada peningkatan ketahanan desa, akselerasi reformasi birokrasi penyelenggaraan demokrasi substantif.
Menurut dia, Muslimbang penyusunan RKPD tahun 2024 ini merupakan tahun perencanaan tahap ketiga periode rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) tahun 2021-2026
Melalui kegiatan ini lanjut dia diharapkan menjadi landasan perencanaan pembangunan yang kokoh dan berkelanjutan serta bersinergi dengan arah kebijakan pembangunan pemerintah Provinsi Sulsel.
Hal tersebut mengingat kondisi perekonomian dan sosial Kabupaten Lutim saat ini telah mengalami perkembangan yang cukup pesat.
Kondisi itu dapat dilihat dari indikator makro Lutim Tahun 2022 dengan pertumbuhan ekonomi yang positif mencapai 1,99 persen dibanding periode yang sama tahun lalu hanya 1,39 persen.
Berkaitan dengan hal itu dia mengajak seluruh OPD untuk memaksimalkan program pemerintah daerah khususnya untuk mendukung peningkatan di sektor pertanian dan perikanan.
"Kedua sektor tersebut merupakan andalan Kabupaten Lutim, sehingga harus difokuskan dengan dukungan reformasi birokrasi," ujarnya.
Sementara itu Wali Kota Makassar H Ramdhan Pomanto juga meminta semua OPD fokus untuk mendukung Musrembang dengan mensinergikan program OPD dengan kondisi di lapangan.
Dia mengatakan Musrenbang adalah untuk menjaring kebutuhan masyarakat di lapangan dengan mensinergikan program pemerintah dan program kemitraan.
"Musrembang di Kabupaten Luwu Timur tahun 2023 ini untuk menyusun rencana kerja pemerintah daerah (RKPD)," kata Bupati Luwu Timur H Budiman menanggapi fokus Musrembang tahun ini di Luwu Timur, Senin.
Dia mengatakan dalam penyusunan RKPD Tahun 2024 Luwu Timur (Lutim) difokuskan pada peningkatan ketahanan desa, akselerasi reformasi birokrasi penyelenggaraan demokrasi substantif.
Menurut dia, Muslimbang penyusunan RKPD tahun 2024 ini merupakan tahun perencanaan tahap ketiga periode rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) tahun 2021-2026
Melalui kegiatan ini lanjut dia diharapkan menjadi landasan perencanaan pembangunan yang kokoh dan berkelanjutan serta bersinergi dengan arah kebijakan pembangunan pemerintah Provinsi Sulsel.
Hal tersebut mengingat kondisi perekonomian dan sosial Kabupaten Lutim saat ini telah mengalami perkembangan yang cukup pesat.
Kondisi itu dapat dilihat dari indikator makro Lutim Tahun 2022 dengan pertumbuhan ekonomi yang positif mencapai 1,99 persen dibanding periode yang sama tahun lalu hanya 1,39 persen.
Berkaitan dengan hal itu dia mengajak seluruh OPD untuk memaksimalkan program pemerintah daerah khususnya untuk mendukung peningkatan di sektor pertanian dan perikanan.
"Kedua sektor tersebut merupakan andalan Kabupaten Lutim, sehingga harus difokuskan dengan dukungan reformasi birokrasi," ujarnya.
Sementara itu Wali Kota Makassar H Ramdhan Pomanto juga meminta semua OPD fokus untuk mendukung Musrembang dengan mensinergikan program OPD dengan kondisi di lapangan.
Dia mengatakan Musrenbang adalah untuk menjaring kebutuhan masyarakat di lapangan dengan mensinergikan program pemerintah dan program kemitraan.