Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) berharap penyelenggara dan peserta Pemilu 2024 di provinsi itu tetap menjaga keharmonisan demi suksesnya pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan itu.
"Sinergitas dan keharmonisan penyelenggara dan peserta kunci suksesnya pelaksanaan pesta demokrasi pemilu 2024 di Sulbar," kata Sekda Sulbar Muhammad Idris di Mamuju, Selasa.
Ia mengatakan hal itu saat menerima kunjungan peserta studi strategis dalam negeri (SSDN) program pendidikan reguler angkatan (PPRA) IXV lembaga pertahanan nasional (Lemhanas) RI Tahun 2023.
Saat menerima kunjungan peserta SSDN Lemhahas itu, sempat dibahas kesiapan penyelenggaraan Pemilu 2024 di Sulbar.
Menurut Idris, penyelenggara pemilu dan peserta pemilu maupun seluruh unsur pemerintah diminta saling menjaga keharmonisan karenahal itu juga akan membuat penyelenggaran pemerintahan di Sulbar berjalan baik.
"Semua pihak tersebut diminta menjunjung tinggi aturan pelaksanaan pemilu, dengan tidak melanggar aturan serta menghargai setiap perbedaan agar pesta demokrasi berlangsung sukses," katanya.
Ia juga meminta agar koordinasi antar lembaga pemerintah yang sangat penting untuk dilakukan dapat ditingkatkan secara intens sehingga setiap permasalahan dapat diselesaikan.
"Diharapkan semua pihak dapat membangun konsolidasi guna menjaga dan tetap mempertahankan situasi keamanan, ketertiban, dan kedamaian dalam melewati seluruh rangkaian Pemilu," katanya.
Ia berharap kunjungan SSDN Lemhanas juga dapat memberikan pengalaman dengan meneliti secara langsung terhadap berbagai persoalan di daerah khususnya di Sulbar.
Selain itu, dapat meningkatkan cakrawala berfikir yang komprehensif, holistik dan integratif mengenai kondisi obyektif di Sulbar yang merupakan integral dari NKRI.
"Pemerintah Sulbar menghadapi berbagai masalah pembangunan di bidang Sumber Daya Alam (SDA), kemudian penanganan stunting, pengendalian inflasi daerah, dan upaya mengatasi kemiskinan ekstrem dan anak putus sekolah (ATS)," katanya.
Ia berharap dengan membangun kebersamaan dan kolaborasi setiap permasalahan pembangunan di Sulbar dapat diselesaikan.
"Sinergitas dan keharmonisan penyelenggara dan peserta kunci suksesnya pelaksanaan pesta demokrasi pemilu 2024 di Sulbar," kata Sekda Sulbar Muhammad Idris di Mamuju, Selasa.
Ia mengatakan hal itu saat menerima kunjungan peserta studi strategis dalam negeri (SSDN) program pendidikan reguler angkatan (PPRA) IXV lembaga pertahanan nasional (Lemhanas) RI Tahun 2023.
Saat menerima kunjungan peserta SSDN Lemhahas itu, sempat dibahas kesiapan penyelenggaraan Pemilu 2024 di Sulbar.
Menurut Idris, penyelenggara pemilu dan peserta pemilu maupun seluruh unsur pemerintah diminta saling menjaga keharmonisan karenahal itu juga akan membuat penyelenggaran pemerintahan di Sulbar berjalan baik.
"Semua pihak tersebut diminta menjunjung tinggi aturan pelaksanaan pemilu, dengan tidak melanggar aturan serta menghargai setiap perbedaan agar pesta demokrasi berlangsung sukses," katanya.
Ia juga meminta agar koordinasi antar lembaga pemerintah yang sangat penting untuk dilakukan dapat ditingkatkan secara intens sehingga setiap permasalahan dapat diselesaikan.
"Diharapkan semua pihak dapat membangun konsolidasi guna menjaga dan tetap mempertahankan situasi keamanan, ketertiban, dan kedamaian dalam melewati seluruh rangkaian Pemilu," katanya.
Ia berharap kunjungan SSDN Lemhanas juga dapat memberikan pengalaman dengan meneliti secara langsung terhadap berbagai persoalan di daerah khususnya di Sulbar.
Selain itu, dapat meningkatkan cakrawala berfikir yang komprehensif, holistik dan integratif mengenai kondisi obyektif di Sulbar yang merupakan integral dari NKRI.
"Pemerintah Sulbar menghadapi berbagai masalah pembangunan di bidang Sumber Daya Alam (SDA), kemudian penanganan stunting, pengendalian inflasi daerah, dan upaya mengatasi kemiskinan ekstrem dan anak putus sekolah (ATS)," katanya.
Ia berharap dengan membangun kebersamaan dan kolaborasi setiap permasalahan pembangunan di Sulbar dapat diselesaikan.