Jakarta (ANTARA) - Pertarungan kelas ringan Ultimate Fighting Championship (UFC) Max Holloway melawan Justin Gaetjhe pada UFC 300 menjadi kemenangan knockout (KO) terbaik UFC pada 2024.
Berdasarkan hasil voting yang dirilis laman MMA Fighting yang dipantau di Jakarta, Jumat, para pemilih memberikan nilai 10 (tertinggi) dengan total 70 poin untuk aksi KO Holloway terhadap Gaethje dalam laga perebutan gelar BMF pada April.
Dalam pertarungan yang berlangsung T-Mobile Arena di Las Vegas itu Holloway yang tampil dengan banyak otot tubuhnya menghadapi Gaethje yang dikenal memiliki daya perusak tinggi terhadap setiap lawannya.
Serangan paling penting dalam pertarungan itu terjadi pada ronde pembuka ketika Holloway mendaratkan tendangan memutar ke belakang tepat di hidung Gaethje yang membuatnya kesulitan bernafas sekitar 20 menit berikutnya.
Gaethje pulih dengan cukup baik dan kembali ke pertarungan untuk membukukan serangan namun sebagian besar pertarungan masih dikendalikan Holloway yang menyerang dengan intensitas tinggi dan tekanan tanpa henti.
Kedua petarung terus beraksi hingga ronde kelima, Gaethje sempat memberikan sebuah tendangan memutar ke belakang namun dapat dihindari Holloway yang menyerang balik dengan pukulan keras ke wajah Gaethje yang membuatnya langsung terjatuh tertelungkup ke kanvas segi delapan.
Pukulan terakhir saat waktu tersisa lima detik itu mengantar Holloway memenangkan pertarungan dengan keputusan bulat untuk merebut gelar Baddest Mother (BMF).
Aksi tersebut membuat komentator veteran UFC Joe Rogan bahkan kesulitan menyusun kata-kata untuk merangkum KO yang luar biasa itu saat Holloway menjatuhkan petarung asal Arizona, Amerika Serikat itu.
"Ya ampun, ya ampun, ya ampun, astaga," kata Rogan setelah melompat dari tempat duduknya.
Holloway mengaku senang bisa mencetak KO yang menurutnya sebagai aksi dahsyat dalam kariernya di olahraga seni bela diri campuran. Petarung asal Hawaii itu pun memuji penampilan Gaethje yang memberikan perlawanan keras namun tidak mendapatkan keuntungan apa pun.
"Saya tidak punya apa-apa selain cinta untuk Justin Gaethje. Bertarung di UFC 300, dia kehilangan segalanya dan tidak mendapatkan keuntungan apa pun dan kami pergi ke sana dan saya bisa mendapatkan momen itu di kartu sebesar itu," ujarnya.
Selain itu, peringkat kedua KO terbaik UFC 2024 dicatatkan dalam pertarungan Ilia Topuria melawan Alexander Volkanovski dengan total 41 poin.
Selanjutnya, KO dalam pertarungan Ilia Topuria melawan Max Holloway masuk peringkat ketiga dengan total 41 poin, diikuti KO pertarungan Shara Magomedov melawan Armen Petrosyan dengan 22 poin, dan KO dalam pertarungan Alex Pereira melawan Jamahal Hill menempati peringkat kelima dengan 21 poin.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pertarungan Holloway lawan Justin cetak KO terbaik UFC pada 2024