Makassar (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Luwu Timur dan Pangkajene dan Kepulauan (Pengkep) memaksimalkan Pengawas Kelurahan dan Desa (PKD) guna memperkuat pengawasan khususnya di wilayah terpencil.

Ketua Bawaslu Kabupaten Luwu Timur Rachman Atja saat dihubungi dari Makassar, Kamis, mengatakan peran PKD sejak terbentuk sekitar dua bulan yang lalu begitu penting di tengah terbatasnya jumlah petugas Bawaslu.

"Alhamdulillah, peran PKD dalam pengawasan tahapan pemilu seperti coklik (pencocokan dan penelitian) ataupun verfak (verifikasi faktual) data pemilih dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di daerah terpencil sudah berjalan sesuai yang diharapkan," ujarnya.

"Para PKD yang bertugas di setiap desa di Luwu Timur terus rutin melaporkan apa-apa yang terjadi selama memberikan pengawasan. Kita juga turun secara bersama-sama untuk memperkuat pengawasan," lanjutnya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Pangkep Samsir Salam mengatakan peran PKD bersama Panwascam begitu vital mengingat kondisi daerah Pangkep yang memiliki banyak pulau-pulau terluar dan sulit dijangkau.

Ia mengatakan bahwa pihaknya bersama PKD, Panwascam pada hari ini,  turun langsung ke daerah terluar yakni Kecamatan Kalmas untuk melakukan verifikasi faktual. Namun berhubung ada satu bakal calon DPD berada di Barukang, Makassar, sehingga harus bergerak meskipun jaraknya begitu jauh.

"PKD bersama Panwascam terus fokus melakukan pengawasan verfak di wilayah pulau. Untuk PPS dan PPK sejauh ini memang baru fokus menyisir di wilayah daratan Kabupaten Pangkep," jelasnya.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024