Makassar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) telah menyalurkan bantuan logistik untuk korban terdampak bencana angin puting beliung di Kabupaten Tana Toraja.
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dalam keterangannya di Makassar, Senin, berharap bantuan logistik dari Dinas Sosial provinsi itu melalui tanggap darurat itu dapat bermanfaat untuk korban terdampak musibah.
“Buffer stock logistik Dinas Sosial provinsi untuk korban terdampak angin puting beliung di Tana Toraja telah disalurkan melalui Dinas Sosial kabupaten,” kata Gubernur Andi Sudirman.
Dari laporan Dinas Sosial Kabupaten Tana Toraja, telah terjadi angin puting beliung di Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Kabupaten Tana Toraja, pada 14 April 2023.
Akibat kejadian itu, satu rumah warga rusak akibat diterpa angin kencang. Ia pun berharap bantuan tanggap darurat itu dapat bermanfaat untuk korban terdampak.
Sementara itu korban terdampak musibah, Perianto, mengaku bersyukur mendapatkan perhatian Gubernur Sulsel yang tanggap cepat untuk memastikan bantuan kepada warga yang terkena musibah.
Selain Tana Toraja, angin kencang disertai hujan deras juga terjadi di Toraja Utara, tepatnya di Kecamatan Nanggala. Bencana alam ini dikabarkan turut merusak sejumlah rumah dan lumbung padi milik warga.
Salah satunya milik rumah keluarga Bisa (50) di Kelurahan Sangpiak Salu, mengalami kerusakan pada bagian atap.
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dalam keterangannya di Makassar, Senin, berharap bantuan logistik dari Dinas Sosial provinsi itu melalui tanggap darurat itu dapat bermanfaat untuk korban terdampak musibah.
“Buffer stock logistik Dinas Sosial provinsi untuk korban terdampak angin puting beliung di Tana Toraja telah disalurkan melalui Dinas Sosial kabupaten,” kata Gubernur Andi Sudirman.
Dari laporan Dinas Sosial Kabupaten Tana Toraja, telah terjadi angin puting beliung di Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Kabupaten Tana Toraja, pada 14 April 2023.
Akibat kejadian itu, satu rumah warga rusak akibat diterpa angin kencang. Ia pun berharap bantuan tanggap darurat itu dapat bermanfaat untuk korban terdampak.
Sementara itu korban terdampak musibah, Perianto, mengaku bersyukur mendapatkan perhatian Gubernur Sulsel yang tanggap cepat untuk memastikan bantuan kepada warga yang terkena musibah.
Selain Tana Toraja, angin kencang disertai hujan deras juga terjadi di Toraja Utara, tepatnya di Kecamatan Nanggala. Bencana alam ini dikabarkan turut merusak sejumlah rumah dan lumbung padi milik warga.
Salah satunya milik rumah keluarga Bisa (50) di Kelurahan Sangpiak Salu, mengalami kerusakan pada bagian atap.