Makassar (ANTARA) - Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hady Arsanta Wardhana mengatakan jika KRI Hading-538 buatan Jerman itu sangat laik berlayar menjalankan operasi TNI AL.
"Kapalnya laik berlayar untuk menjalankan operasi-operasi dari TNI AL. Kapal berlayar dari Jakarta menuju wilayah operasi di Koarmada III," ujaenya di Makassar, Jumat.
Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hady mengatakan KRI Teluk Hading-538 merupakan salah satu unsur KRI jajaran Satuan Lintas Laut Militer 1 Jakarta (Satlinlamil 1 Jakarta) Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) dan terbakar pada posisi 05 37 853 LS – 120 37 395 BT, sekitar 11 NM Timur Selayar atau 7 NM.
Ia mengaku saat kebakaran proses evakuasi berjalan lancar karena seluruh prajurit kapal sering berlatih penyelamatan sehingga begitu ada musibah langsung bergerak cepat.
"Anggota rutin melakukan latihan penyelamatan, jadi begitu ada musibah langsung bergerak cepat dan saat ini semua kru kapal sudah dievakuasi," katanya.
Dia mengaku jika hingga saat ini belum ada laporan mengenai adanya korban jiwa. Beberapa kapal yang melintas di sekitar lokasi kejadian saat ini dalam posisi siaga untuk memberikan bantuan diantaranya MV. Golden Ace dan MV. Green Wave.
Sejumlah unsur TNI AL juga diturunkan untuk melakukan penyelamatan terhadap prajurit KRI Teluk Hading-538 diantaranya KRI Escolar-871, KRI Sultan Iskandar Muda (SIM)-367, KRI Sampari-628, KRI Terapang-648 dan KRI Tombak-629.
Saat ini KRI Teluk Hading-538 diupayakan untuk ditarik menggunakan kapal tunda menuju daratan terdekat untuk selanjutnya TNI AL akan menurunkan tim untuk melakukan pemeriksaan penyebab terjadinya kebakaran.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: TNI AL: KRI Teluk Hading buatan Jerman dan laik berlayar
"Kapalnya laik berlayar untuk menjalankan operasi-operasi dari TNI AL. Kapal berlayar dari Jakarta menuju wilayah operasi di Koarmada III," ujaenya di Makassar, Jumat.
Laksamana Pertama TNI I Made Wira Hady mengatakan KRI Teluk Hading-538 merupakan salah satu unsur KRI jajaran Satuan Lintas Laut Militer 1 Jakarta (Satlinlamil 1 Jakarta) Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) dan terbakar pada posisi 05 37 853 LS – 120 37 395 BT, sekitar 11 NM Timur Selayar atau 7 NM.
Ia mengaku saat kebakaran proses evakuasi berjalan lancar karena seluruh prajurit kapal sering berlatih penyelamatan sehingga begitu ada musibah langsung bergerak cepat.
"Anggota rutin melakukan latihan penyelamatan, jadi begitu ada musibah langsung bergerak cepat dan saat ini semua kru kapal sudah dievakuasi," katanya.
Dia mengaku jika hingga saat ini belum ada laporan mengenai adanya korban jiwa. Beberapa kapal yang melintas di sekitar lokasi kejadian saat ini dalam posisi siaga untuk memberikan bantuan diantaranya MV. Golden Ace dan MV. Green Wave.
Sejumlah unsur TNI AL juga diturunkan untuk melakukan penyelamatan terhadap prajurit KRI Teluk Hading-538 diantaranya KRI Escolar-871, KRI Sultan Iskandar Muda (SIM)-367, KRI Sampari-628, KRI Terapang-648 dan KRI Tombak-629.
Saat ini KRI Teluk Hading-538 diupayakan untuk ditarik menggunakan kapal tunda menuju daratan terdekat untuk selanjutnya TNI AL akan menurunkan tim untuk melakukan pemeriksaan penyebab terjadinya kebakaran.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: TNI AL: KRI Teluk Hading buatan Jerman dan laik berlayar