Makassar (ANTARA) - Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso mengatakan Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023 yang digelar di Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar, Sulawesi Selatan, meningkatkan cinta masyarakat kepada TNI.
"Ini ajang skala internasional. Ada banyak atraksi dan latihan sifatnya gabungan untuk kemanusiaan yang akan menambah rasa cinta masyarakat kepada TNI," ujarnya saat menghadiri Pembukaan MNEK 2023 di Makassar, Senin.
Ia mengatakan MNEK Ke-4 Tahun 2023 dengan Tema "Partnership To Recover And Rise Stronger” ini dibuka Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono didampingi Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali merupakan rangkaian latihan bersama yang diikuti sebanyak 36 Angkatan Laut (AL) dari berbagai negara.
Setelah tertunda akibat pandemi COVID-19, MNEK 2023 merupakan kegiatan latihan nontempur yang mengutamakan kerja sama maritim di kawasan, penanggulangan bencana, dan operasi kemanusiaan dalam rangka mempererat kerja sama TNI AL dengan negara sekutu.
Dia menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan ajang ini yang berjalan tertib dan meriah, apalagi dengan kehadiran 36 AL dari mancanegara sehingga diharapkan dapat membawa nilai tambah untuk TNI dan masyarakat Sulsel.
"Harapan saya, dengan adanya MNEK 2023, khususnya untuk masyarakat Sulsel biar tahu kalau TNI kita ini besar, dan TNI kita bisa menghadirkan tentara dari negara lain. Ini menambah rasa cinta masyarakat kepada TNI dan masyarakat bangga dan senang dengan kekuatan TNI kita," terangnya.
Ia menambahkan jajaran Kodam XIV/Hasanuddin telah mengerahkan anggotanya sesuai fungsi untuk membantu kesuksesan ajang tersebut sesuai arahan pimpinan.
Adapun perwakilan Angkatan Laut dari 36 negara peserta MNEK 2023, yakni Australia, Fiji, Singapura, Timor Leste, Bangladesh, Brunei Darussalam, Brazil, Kamboja, Kanada, China, Chili, Prancis, India, Iran, Italia, Jepang, Malaysia, Kenya, Belanda, Selandia Baru, Oman, Pakistan, Filipina, Papua Nugini, Qatar, Rusia, Korea Selatan, Srilanka, Spanyol, Thailand, Turki, Uni Emriat Arab, United Kingdom, Amerika Serikat, dan Vietnam,
"Ini ajang skala internasional. Ada banyak atraksi dan latihan sifatnya gabungan untuk kemanusiaan yang akan menambah rasa cinta masyarakat kepada TNI," ujarnya saat menghadiri Pembukaan MNEK 2023 di Makassar, Senin.
Ia mengatakan MNEK Ke-4 Tahun 2023 dengan Tema "Partnership To Recover And Rise Stronger” ini dibuka Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono didampingi Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali merupakan rangkaian latihan bersama yang diikuti sebanyak 36 Angkatan Laut (AL) dari berbagai negara.
Setelah tertunda akibat pandemi COVID-19, MNEK 2023 merupakan kegiatan latihan nontempur yang mengutamakan kerja sama maritim di kawasan, penanggulangan bencana, dan operasi kemanusiaan dalam rangka mempererat kerja sama TNI AL dengan negara sekutu.
Dia menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan ajang ini yang berjalan tertib dan meriah, apalagi dengan kehadiran 36 AL dari mancanegara sehingga diharapkan dapat membawa nilai tambah untuk TNI dan masyarakat Sulsel.
"Harapan saya, dengan adanya MNEK 2023, khususnya untuk masyarakat Sulsel biar tahu kalau TNI kita ini besar, dan TNI kita bisa menghadirkan tentara dari negara lain. Ini menambah rasa cinta masyarakat kepada TNI dan masyarakat bangga dan senang dengan kekuatan TNI kita," terangnya.
Ia menambahkan jajaran Kodam XIV/Hasanuddin telah mengerahkan anggotanya sesuai fungsi untuk membantu kesuksesan ajang tersebut sesuai arahan pimpinan.
Adapun perwakilan Angkatan Laut dari 36 negara peserta MNEK 2023, yakni Australia, Fiji, Singapura, Timor Leste, Bangladesh, Brunei Darussalam, Brazil, Kamboja, Kanada, China, Chili, Prancis, India, Iran, Italia, Jepang, Malaysia, Kenya, Belanda, Selandia Baru, Oman, Pakistan, Filipina, Papua Nugini, Qatar, Rusia, Korea Selatan, Srilanka, Spanyol, Thailand, Turki, Uni Emriat Arab, United Kingdom, Amerika Serikat, dan Vietnam,