Makassar (ANTARA) - Sejumlah delegasi Angkatan Laut (AL) dari 36 negara yang mengikuti kegiatan Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023 di Makassar mulai memperkenalkan budaya dan kuliner termasuk saat lomba masak di Pantai Losari.
Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi di Makassar, Rabu, ketika mengumumkan hasil lomba masak itu mengaku senang dengan kegiatan karena bisa saling mengenal budaya dan kuliner secara langsung.
"Kuliner kita juga banyak mendapat respons positif dan semua yang mencicipi makan khas seperti coto Makassar itu, semuanya mengaku bilang enak," ujarnya.
Fatmawati Rusdi mengatakan menu-menu khas yang disiapkan penyelenggara seperti coto Makassar tidak dipertandingkan, tetapi para delegasi ditantang untuk memasak coto Makassar.
Bahkan dirinya mengaku turun langsung memasak coto Makassar dengan dibantu para delegasi dengan memasukkan dan mencampur semua bahan-bahan itu ke dalam panci.
"Selain mereka memasak sendiri masakan khasnya untuk dipertandingkan, mereka juga kita tantang membuat sajian menu khas di Makassar seperti coto," katanya.
Adapun delegasi yang ambil bagian dalam lomba masak itu yakni perwakilan dari India, Malaysia, Vietnam, Filipina, Korea Selatan, Rusia, China, Kamboja, Pakistan, dan Italia.
Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi didampingi Kadis Kominfo Ismawaty Nur dan jajaran petinggi Lantamal VI Makassar mengunjungi setiap booth dan mencicipi menu-menu yang tersedia.
Saat mengunjungi booth delegasi MNEK dari India, Fatmawati mencicipi Jalebi. Cemilan khas India yang terbuat dari campuran adonan tepung dan gula cair yang digoreng.
Selanjutnya, ia mencicipi Mango Graham dari Filipina dan nasi kuning dari Malaysia.
Ia juga tampak lahap mencicipi sejenis salad salmon segar yang dibungkus dengan kulit lumpia.
“Semua punya ciri khas masing-masing. Semuanya enak, apalagi desert Mango Graham es krimnya menyatu dengan bolu dan mangganya,” kata Fatmawati.
Ia juga mengapresiasi para delegasi MNEK tersebut yang sangat telaten memasukkan bumbu-bumbu coto Makassar.
“Padahal baru pertama kali mereka membuat coto Makassar, namun kelihatan sangat ahli. Saya senang karena coto Makassar mendunia,” ungkapnya.
Usai mencicipi, Fatmawati kembali ke area panggung untuk mendengarkan hasil dari penilaian juri untuk menentukan siapa juara dari lomba masak MNEK 2023.
Italia keluar sebagai juara pertama dengan menu sajiannya lasagna spesial yang dipenuhi dengan isian daging dan ditutup dengan keju mozarella yang tebal.
Juara ke dua jatuh ke tangan delegasi Malaysia dengan menu khasnya nasi kuning, kwetiau, Juara ke tiga jatuh ke tim AL China.
Fatmawati pun menyerahkan hadiah dan cenderamata kepada para juara dan ditutup dengan foto bersama.
Kegiatan ini juga diramaikan dengan 50 stan UMKM binaan Dekranasda, Dinas Koperasi Makassar. Sebanyak 50 pelaku UMKM ini menjual berbagai jenis makanan dan kerajinan tangan yang bisa dijadikan oleh-oleh.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sejumlah delegasi negara sahabat perkenalkan makanan khasnya di MNEK
Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi di Makassar, Rabu, ketika mengumumkan hasil lomba masak itu mengaku senang dengan kegiatan karena bisa saling mengenal budaya dan kuliner secara langsung.
"Kuliner kita juga banyak mendapat respons positif dan semua yang mencicipi makan khas seperti coto Makassar itu, semuanya mengaku bilang enak," ujarnya.
Fatmawati Rusdi mengatakan menu-menu khas yang disiapkan penyelenggara seperti coto Makassar tidak dipertandingkan, tetapi para delegasi ditantang untuk memasak coto Makassar.
Bahkan dirinya mengaku turun langsung memasak coto Makassar dengan dibantu para delegasi dengan memasukkan dan mencampur semua bahan-bahan itu ke dalam panci.
"Selain mereka memasak sendiri masakan khasnya untuk dipertandingkan, mereka juga kita tantang membuat sajian menu khas di Makassar seperti coto," katanya.
Adapun delegasi yang ambil bagian dalam lomba masak itu yakni perwakilan dari India, Malaysia, Vietnam, Filipina, Korea Selatan, Rusia, China, Kamboja, Pakistan, dan Italia.
Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi didampingi Kadis Kominfo Ismawaty Nur dan jajaran petinggi Lantamal VI Makassar mengunjungi setiap booth dan mencicipi menu-menu yang tersedia.
Saat mengunjungi booth delegasi MNEK dari India, Fatmawati mencicipi Jalebi. Cemilan khas India yang terbuat dari campuran adonan tepung dan gula cair yang digoreng.
Selanjutnya, ia mencicipi Mango Graham dari Filipina dan nasi kuning dari Malaysia.
Ia juga tampak lahap mencicipi sejenis salad salmon segar yang dibungkus dengan kulit lumpia.
“Semua punya ciri khas masing-masing. Semuanya enak, apalagi desert Mango Graham es krimnya menyatu dengan bolu dan mangganya,” kata Fatmawati.
Ia juga mengapresiasi para delegasi MNEK tersebut yang sangat telaten memasukkan bumbu-bumbu coto Makassar.
“Padahal baru pertama kali mereka membuat coto Makassar, namun kelihatan sangat ahli. Saya senang karena coto Makassar mendunia,” ungkapnya.
Usai mencicipi, Fatmawati kembali ke area panggung untuk mendengarkan hasil dari penilaian juri untuk menentukan siapa juara dari lomba masak MNEK 2023.
Italia keluar sebagai juara pertama dengan menu sajiannya lasagna spesial yang dipenuhi dengan isian daging dan ditutup dengan keju mozarella yang tebal.
Juara ke dua jatuh ke tangan delegasi Malaysia dengan menu khasnya nasi kuning, kwetiau, Juara ke tiga jatuh ke tim AL China.
Fatmawati pun menyerahkan hadiah dan cenderamata kepada para juara dan ditutup dengan foto bersama.
Kegiatan ini juga diramaikan dengan 50 stan UMKM binaan Dekranasda, Dinas Koperasi Makassar. Sebanyak 50 pelaku UMKM ini menjual berbagai jenis makanan dan kerajinan tangan yang bisa dijadikan oleh-oleh.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sejumlah delegasi negara sahabat perkenalkan makanan khasnya di MNEK