Mamuju (ANTARA Sulbar) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat dan Pemerintah Kabupaten Majene siap mendanai operasional Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) melalui APBD tahun 2013.
"Pemerintah Kabupaten Majene siap mendanai operasional Unsulbar hingga perguruan tinggi itu berstatus negeri dan benar-benar mandiri tahun ini," kata Bupati Majene Kalma Katta di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat.
Ia mengatakan Unsulbar akan menjadi perguruan tinggi negeri sesuai Undang-undang Nomor 36 tahun 2013 setelah mendapatkan persetujuan dari pemerintah pusat.
Menurut dia, perguruan tinggi tersebut telah menerima mahasiswa baru tahun 2013 ini dengan jumlah mencapai 1.000 orang.
Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh juga mengatakan akan mendanai operasional Unsulbar melalui APBD Sulbar tahun 2013 bersama dengan Pemerintah Kabupaten Majene.
Menurut dia, di Kampus Unsulbar akan segera dibangun sarana dan prasarana mulai tahun 2014 melalui anggaran APBN dengan kebutuhan anggaran pembangunannya mencapai Rp900 miliar
Ia merinci pembangunan gedung dan sarana lainnya yang dibutuhkan di Unsulbar itu, antara lain gedung rektorat, perpustakaan, gedung auditorium, gedung penelitian dan gedung pusat data elektronik.
"Selain itu gedung perkuliahan untuk 10 fakultas, gedung pascasarjana, gedung pengamanan kampus, pusat kegiatan mahasiswa dan pusat olahraga yang lebih baik," ujarnya.
Ia mengatakan kawasan Kampus Unsulbar akan memiliki luas mencapai 30 hektare. Pemerintah daerah telah membebaskan lokasi itu sehingga siap dibangun. A Salim
"Pemerintah Kabupaten Majene siap mendanai operasional Unsulbar hingga perguruan tinggi itu berstatus negeri dan benar-benar mandiri tahun ini," kata Bupati Majene Kalma Katta di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat.
Ia mengatakan Unsulbar akan menjadi perguruan tinggi negeri sesuai Undang-undang Nomor 36 tahun 2013 setelah mendapatkan persetujuan dari pemerintah pusat.
Menurut dia, perguruan tinggi tersebut telah menerima mahasiswa baru tahun 2013 ini dengan jumlah mencapai 1.000 orang.
Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh juga mengatakan akan mendanai operasional Unsulbar melalui APBD Sulbar tahun 2013 bersama dengan Pemerintah Kabupaten Majene.
Menurut dia, di Kampus Unsulbar akan segera dibangun sarana dan prasarana mulai tahun 2014 melalui anggaran APBN dengan kebutuhan anggaran pembangunannya mencapai Rp900 miliar
Ia merinci pembangunan gedung dan sarana lainnya yang dibutuhkan di Unsulbar itu, antara lain gedung rektorat, perpustakaan, gedung auditorium, gedung penelitian dan gedung pusat data elektronik.
"Selain itu gedung perkuliahan untuk 10 fakultas, gedung pascasarjana, gedung pengamanan kampus, pusat kegiatan mahasiswa dan pusat olahraga yang lebih baik," ujarnya.
Ia mengatakan kawasan Kampus Unsulbar akan memiliki luas mencapai 30 hektare. Pemerintah daerah telah membebaskan lokasi itu sehingga siap dibangun. A Salim