Mamuju (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menurunkan sebanyak 142 orang untuk tim sensus atau enumerator Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023.

Pelaksana Harian Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulbar dr Darmawiyah, di Mamuju, Senin, mengatakan Dinkes Sulbar telah bekerja sama dan berkoordinasi dengan seluruh pihak untuk mensukseskan SKI 2023 di Sulbar.

Ia mengatakan, SKI 2023 sangat penting dalam upaya membangun kesehatan masyarakat di Sulbar.

Rapat koordinasi kesehatan melibatkan pihak Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Bappeda Sulbar, Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Sulbar serta Dinkes seluruh Kabupaten di Sulbar, dilaksanakan untuk menghasilkan pemahaman yang lebih baik tentang konsep dan pelaksanaan SKI 2023.

"Pelaksanaan SKI di Sulbar, dengan memperkuat sinergi dan koordinasi antara tim Pusat dan kabupaten dalam menghadapi tantangan kesehatan di Provinsi Sulbar," katanya

Ia menyampaikan, dengan kolaborasi yang solid, diharapkan hasil survei kesehatan ini dapat menjadi acuan dan landasan yang kuat dalam menyusun kebijakan dan program yang tepat untuk meningkatkan kesehatan masyarakat.

Menurut dia, SKI di Sulbar dilaksanakan pada enam Kabupaten di Sulbar, dengan jumlah blok sensus atau wilayah kerja 411, sementara jumlah anggota tim sensus melakukan pendataan sebanyak 124 orang.

"Adapun aktivitas SKI yang dilakukan adalah wawancara, observasi, pengukuran, penimbangan pemeriksaan gigi mulut, pemeriksaan laboratorium di lapangan," katanya.

Selain itu lanjutnya, akan melakukan sensus penyakit malaria, gula darah serta pengambilan sampel darah untuk pemeriksaan kimia klinis, serologi, dan retinol vitamin A, kepada masyarakat di Sulbar.*

Pewarta : M.Faisal Hanapi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024