Makassar (ANTARA) - Ketua Pengkot Perbakin Makassar yang juga sebagai Dansat Brimob Polda Sulsel, Kombes Pol Heru Novianto, menyabet dua gelar juara di ajang Kapolri Cup 2023 di Lapangan Tembak Perbakin Senayan Jakarta, 14-16 Juli.
Dua gelar juara yang diraih Heru Novianto pada kejuaraan menembak dalam rangka HUT Bhayangkara itu masing-masing sebagai juara 1 Grade A Divisi Standard di nomor tembak reaksi dan kategori Senior Divisi Standard.
Heru Novianto dikonfirmasi di Makassar, Minggu, mengatakan untuk juara kedua Divisi Standar diraih oleh Chandra Cornelius dan posisi ketiga ditempati Kahnalim yang berasal dari Jawa Barat.
Sementara itu, Kabaharkam Polri Komisaris Jenderal Polisi M Fadil Imran selaku ketua panitia mengatakan, sebanyak 1.009 orang peserta meramaikan kejuaraan menembak Kapolri Cup 2023.
Fadil menjelaskan perlombaan menembak dibagi tiga kategori, yakni tembak sasaran, tembak reaksi, dan tembak duel plat. Para pemenang dalam perlombaan ini bakal mendapat piala, sertifikat, dan senjata.
Mantan Kapolda Metro Jaya itu berharap kegiatan ini lebih mendekatkan polisi dengan masyarakat, serta bisa melahirkan atlet-atlet menembak nasional yang dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Dua gelar juara yang diraih Heru Novianto pada kejuaraan menembak dalam rangka HUT Bhayangkara itu masing-masing sebagai juara 1 Grade A Divisi Standard di nomor tembak reaksi dan kategori Senior Divisi Standard.
Heru Novianto dikonfirmasi di Makassar, Minggu, mengatakan untuk juara kedua Divisi Standar diraih oleh Chandra Cornelius dan posisi ketiga ditempati Kahnalim yang berasal dari Jawa Barat.
Sementara itu, Kabaharkam Polri Komisaris Jenderal Polisi M Fadil Imran selaku ketua panitia mengatakan, sebanyak 1.009 orang peserta meramaikan kejuaraan menembak Kapolri Cup 2023.
Fadil menjelaskan perlombaan menembak dibagi tiga kategori, yakni tembak sasaran, tembak reaksi, dan tembak duel plat. Para pemenang dalam perlombaan ini bakal mendapat piala, sertifikat, dan senjata.
Mantan Kapolda Metro Jaya itu berharap kegiatan ini lebih mendekatkan polisi dengan masyarakat, serta bisa melahirkan atlet-atlet menembak nasional yang dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.