Mamuju (ANTARA Sulbar) - Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat menyatakan pengangkatan calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kategori I dan Kategori II akan dilaksanakan secara transparan dan jujur.

"Pengankatan CPNS di lingkup Kemenag Sulbar akan dilaksanakan transparan dan jujur, serta tidak ada pungutan," kata Pelaksana Tugas Kemenag Sulbar Dinar Faisal di Mamuju, Kamis.

Ia mengatakan apabila ada oknum yang mengatasnamakan pejabat Kemenag Provinsi Sulbar ataupun pihak lain meminta sejumlah uang dalam pengurusan tenaga honorer K1 dan K2 untuk diangkat menjadi PNS dilingkup Kemenag Sulbar maka diharapkan untuk tidak dilayani

"Jangan percaya calo yang meminta uang dengan iming iming mengankat para CPNS K1 dan K2 menjadi PNS karena itu tidak dibenarkan, masyarakat jangan percaya," katanya.

Menurut dia, selain calo CPNS, masyarakat juga mesti mewaspadai calo pada sejumlah program pembangunan di bidang keagamaan yang dilaksanakan Kemenag Sulbar.

"Penyaluran bantuan sosial kepada imam masjid, pondok pesantren, block grant, TPA, Majelis Taklim dan guru mengaji, di Kementerian Agama Sulbar, tidak ada pungutan dalam bentuk apapun, jadi kalau ada calo menjanjikan program itu jangan percaya karena itu tidak dibenarkan," katanya.

Ia berharap masyarakat tidak tertipu para calo sehingga pembangunan di bidang keagamaan di Sulbar dapat berlansung sukses. Farochah

Pewarta : M Faisal Hanapi
Editor :
Copyright © ANTARA 2024