Makassar (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tana Toraja menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pencermatan Daftar Calon Sementara (DCS) di Aula KPU Tana Toraja (Tator), Makale, Selasa.
Rahmat Hidayat selaku Pemimpin Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu memimpin Rakor ini yang dihadiri pimpinan partai politik peserta Pemilu 2024 tingkat Kabupaten Tana Toraja.
Rahmat Hidayat, berharap kegiatan ini mampu dijadikan ruangan yang benar-benar diperhatikan oleh para pemimpin partai dalam mempersiapkan calonnya di Pemilu 2024.
"Rapat kordinasi ini adalah ruang memberi pembekalan kepada semua partai agar bisa berlangsung dengan baik. Kita sangat mengharapkan kordinasi aktif dari partai karena sampai saat ini masih ada nomor dan calon yang mau diganti," katanya.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Toraja Serni Pindan juga ikut memberi masukan. Ia berpesan agar ketua partai memanfaatkan ruang perbaikan yang diberikan dengan sebaik-baiknya.
"Apa yang menjadi ruang-ruang bagi peserta pemilu dimanfaatkan sebaik-baiknya sehingga jangan segan untuk konsultasi dengan KPU," ujarnya.
Ia juga mengharapkan ketua partai dapat memperhatikan jumlah keterwakilan perempuan dalam pencalonan pemilu 2024 ini.
"Salah satu syarat yang harus diingat adalah keterwakilan perempuan yang posisinya memegang peranan 30 persen dalam jumlah pencalonan pemilu," kata Serni.
Adapun jadwal program kegiatan DCS, yaitu penyusunan DCS pada 6 - 11 Agustus, verifikasi administrasi dokumen persyaratan bakal calon pasca pencermatan rancangan DCS pada 12 - 15 Agustus, penyusunan DCS pada 16 - 17 Agustus, penetapan DCS pada 18 Agustus dan pengumuman DCS pada 19 - 23 Agustus.
Baca juga: KPU Sulsel terima berkas 1.506 orang DCS dari 18 Parpol
Rahmat Hidayat selaku Pemimpin Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu memimpin Rakor ini yang dihadiri pimpinan partai politik peserta Pemilu 2024 tingkat Kabupaten Tana Toraja.
Rahmat Hidayat, berharap kegiatan ini mampu dijadikan ruangan yang benar-benar diperhatikan oleh para pemimpin partai dalam mempersiapkan calonnya di Pemilu 2024.
"Rapat kordinasi ini adalah ruang memberi pembekalan kepada semua partai agar bisa berlangsung dengan baik. Kita sangat mengharapkan kordinasi aktif dari partai karena sampai saat ini masih ada nomor dan calon yang mau diganti," katanya.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Toraja Serni Pindan juga ikut memberi masukan. Ia berpesan agar ketua partai memanfaatkan ruang perbaikan yang diberikan dengan sebaik-baiknya.
"Apa yang menjadi ruang-ruang bagi peserta pemilu dimanfaatkan sebaik-baiknya sehingga jangan segan untuk konsultasi dengan KPU," ujarnya.
Ia juga mengharapkan ketua partai dapat memperhatikan jumlah keterwakilan perempuan dalam pencalonan pemilu 2024 ini.
"Salah satu syarat yang harus diingat adalah keterwakilan perempuan yang posisinya memegang peranan 30 persen dalam jumlah pencalonan pemilu," kata Serni.
Adapun jadwal program kegiatan DCS, yaitu penyusunan DCS pada 6 - 11 Agustus, verifikasi administrasi dokumen persyaratan bakal calon pasca pencermatan rancangan DCS pada 12 - 15 Agustus, penyusunan DCS pada 16 - 17 Agustus, penetapan DCS pada 18 Agustus dan pengumuman DCS pada 19 - 23 Agustus.
Baca juga: KPU Sulsel terima berkas 1.506 orang DCS dari 18 Parpol