Mamuju (ANTARA) - Bibit durian yang berasal dari wilayah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) dipasarkan untuk dikembangkan pengusaha pertanian di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Kepala Karantina Pertanian Mamuju, Agus Karyono di Mamuju, Selasa mengatakan, pihaknya telah memeriksa sebanyak 30 batang bibit durian yang akan dipasarkan di Provinsi Kaltim melalui pelabuhan Mamuju.
Ia mengatakan, pengusaha pertanian di Sulbar mengirim bibit durian tersebut ke Provinsi Kaltim untuk dikembangkan pengusaha pertanian.
Menurut dia, Karantina Pertanian Mamuju, telah melakukan sertifikasi bibit yang dikirim ke Kaltim dan menyatakan bibit durian tersebut dalam kondisi sehat.
"Tidak ada hama dan penyakit tanaman pada durian yang dikirim tersebut, semua sehat dan layak untuk dikembangkan di Kaltim," katanya.
Ia mengatakan, setiap bibit durian yang akan dikirim ke Kaltim kedepannya, akan terus diawasi dan diperiksa dan dipastikan dalam kondisi sehat, agar dapat tumbuh dengan subur serta menghasilkan dan meningkatkan ekonomi masyarakat.
Ia menyampaikan, durian menjadi salah satu komoditas pertanian unggulan daerah di Sulbar, karena kondisi iklim dan tanah Sulbar yang mendukung pertumbuhan pohon durian.
Sehingga kata dia, bibit durian Sulbar dimjnati daerah lain untuk dikembangkan.
Kepala Karantina Pertanian Mamuju, Agus Karyono di Mamuju, Selasa mengatakan, pihaknya telah memeriksa sebanyak 30 batang bibit durian yang akan dipasarkan di Provinsi Kaltim melalui pelabuhan Mamuju.
Ia mengatakan, pengusaha pertanian di Sulbar mengirim bibit durian tersebut ke Provinsi Kaltim untuk dikembangkan pengusaha pertanian.
Menurut dia, Karantina Pertanian Mamuju, telah melakukan sertifikasi bibit yang dikirim ke Kaltim dan menyatakan bibit durian tersebut dalam kondisi sehat.
"Tidak ada hama dan penyakit tanaman pada durian yang dikirim tersebut, semua sehat dan layak untuk dikembangkan di Kaltim," katanya.
Ia mengatakan, setiap bibit durian yang akan dikirim ke Kaltim kedepannya, akan terus diawasi dan diperiksa dan dipastikan dalam kondisi sehat, agar dapat tumbuh dengan subur serta menghasilkan dan meningkatkan ekonomi masyarakat.
Ia menyampaikan, durian menjadi salah satu komoditas pertanian unggulan daerah di Sulbar, karena kondisi iklim dan tanah Sulbar yang mendukung pertumbuhan pohon durian.
Sehingga kata dia, bibit durian Sulbar dimjnati daerah lain untuk dikembangkan.