Jakarta (ANTARA) - Pengamat sepak bola Mohammad Kusnaeni yakin tim nasional Indonesia U-17 mampu lolos dari fase grup A Piala Dunia U-17 atau FIFA World Cup U-17.
"Saya optimistis kita lolos dari grup. Lolosnya mau sebagai peringkat pertama, kedua atau salah satu peringkat ketiga terbaik. Tapi saya yakin kita lolos, minimal ada satu kemenangan yang bisa kita raih sehingga peluang jadi tim yang lolos itu besar," kata Kusnaeni saat dihubungi pewarta, Sabtu.
Tim Garuda Muda akan memulai pertandingan pembuka Grup A menghadapi Ekuador pada 10 November pukul 19.00 WIB. Pada duel selanjutnya, tim asuhan Bima Sakti itu bakal bersua Panama pada 13 November dan laga terakhir melawan Maroko pada 16 November.
Pengamat yang akrab disapa Bung Kus itu mengatakan target lolos dari fase grup menjadi realistis mengingat pemain di tim Garuda Muda mempunyai bakat yang bagus.
Selain itu ia menambahkan dukungan dari suporter juga menjadi salah satu faktor yang krusial bagi tim asuhan pelatih Bima Sakti itu.
"Menurut saya sih realistis (target lolos grup) karena kita main di kandang sendiri dan lebih dari itu di kelompok usia ini (U-17), pemain kita mempunyai bakat yang bagus-bagus," ungkap Bung Kus.
Bung Kus juga berpendapat bahwa pertandingan melawan Ekuador di laga pembuka menjadi kunci penting untuk menentukan langkah tim Garuda Muda melaju ke babak selanjutnya.
Pasalnya ia menilai timnas Ekuador merupakan salah satu momok besar yang harus dilewati oleh Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan.
Saat ini tim Garuda Muda tengah bersiap untuk menjalani pemusatan latihan (TC) di Jerman. Skuad Garuda Muda dijadwalkan berangkat ke Jerman pada Minggu (17/9) pukul 14.50 WIB.
"Saya optimistis kita lolos dari grup. Lolosnya mau sebagai peringkat pertama, kedua atau salah satu peringkat ketiga terbaik. Tapi saya yakin kita lolos, minimal ada satu kemenangan yang bisa kita raih sehingga peluang jadi tim yang lolos itu besar," kata Kusnaeni saat dihubungi pewarta, Sabtu.
Tim Garuda Muda akan memulai pertandingan pembuka Grup A menghadapi Ekuador pada 10 November pukul 19.00 WIB. Pada duel selanjutnya, tim asuhan Bima Sakti itu bakal bersua Panama pada 13 November dan laga terakhir melawan Maroko pada 16 November.
Pengamat yang akrab disapa Bung Kus itu mengatakan target lolos dari fase grup menjadi realistis mengingat pemain di tim Garuda Muda mempunyai bakat yang bagus.
Selain itu ia menambahkan dukungan dari suporter juga menjadi salah satu faktor yang krusial bagi tim asuhan pelatih Bima Sakti itu.
"Menurut saya sih realistis (target lolos grup) karena kita main di kandang sendiri dan lebih dari itu di kelompok usia ini (U-17), pemain kita mempunyai bakat yang bagus-bagus," ungkap Bung Kus.
Bung Kus juga berpendapat bahwa pertandingan melawan Ekuador di laga pembuka menjadi kunci penting untuk menentukan langkah tim Garuda Muda melaju ke babak selanjutnya.
Pasalnya ia menilai timnas Ekuador merupakan salah satu momok besar yang harus dilewati oleh Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan.
Saat ini tim Garuda Muda tengah bersiap untuk menjalani pemusatan latihan (TC) di Jerman. Skuad Garuda Muda dijadwalkan berangkat ke Jerman pada Minggu (17/9) pukul 14.50 WIB.