Makassar (ANTARA Sulsel) - Dewan Pimpinan Daerah Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Makassar optimistis bisa meraih dua bahkan tiga kursi di DPRD untuk setiap daerah pemilihan (Dapil) yang diikuti oleh kader yang bertarung di legislatif.
"Kita optimistis bisa meraih dua sampai tiga kursi di setiap dapil yang diikuti oleh setiap kader PAN, apalagi figur-figur yang ikut bertarung itu cukup berpengaruh," kata Ketua DPD PAN Makassar Busrah Abdullah di Makassar, Selasa.
Ia mengatakan, target dua sampai tiga kursi di setiap daerah pemilihan di Makassar itu dinilainya cukup realistis karena didukung oleh terus meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap PAN.
"Pengalaman Pilwakot kemarin menjadi pelajaran bagi kami makanya, seluruh caleg DPD Makassar terus digenjot untuk mensosialisasikan partai di tiap lorong yang ada di Makassar," ujarnya.
Busrah mengakui jika popularitas sejumlah calegnya di setiap dapil cukup tinggi dibandingkan dengan caleg lainnya. Makanya, dirinya menegaskan kepada setiap caleg PAN yang ikut bertarung untuk terus bekerja keras demi rakyat supaya mendapat simpati masyarakat.
Ketua DPD PAN Sulawesi Selatan Ashabul Kahfi juga menyatakan hal serupa dengan menargetkan perolehan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah sebanyak 130 kursi pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2014.
"Target kami untuk Pemilu 2014 itu sebanyak 130 kursi yang meliputi DPRD Sulsel sebanyak 15 kursi dan 115 kursi untuk 24 kabupaten dan kota," tegasnya.
Ia mengatakan, target 15 kursi untuk DPRD Sulsel merupakan angka minimal yang ditargetkan partainya dan berdasarkan survei itu juga, beberapa figur yang sudah duduk di DPRD Sulsel akan kembali memperebutkan jatah kursi di parlemen dari jumlah keseluruhan yakni 75 kursi.
Hal serupa juga berlaku bagi 24 kabupaten dan kota di Sulsel agar meraih hasil maksimal dalam pemilu 2014 itu supaya memuluskan langkah partai mendorong kadernya dalam Pilpres 2014.
"Kita akan berusaha maksimal mendorong semua potensi-potensi di daerah agar meraih hasil maksimal karena kalau target maksimal tercapai, akan memuluskan langkah partai untuk mendorong figurnya dalam Pilpres 2014," katanya.
Ashabul menyatakan target untuk meraih kursi parlemen itu cukup terbuka lebar karena dari 24 kabupaten/kota di Sulsel, penguatan figur dan basis massa hampir merata di Sulsel.
Bahkan ada dua kabupaten yang menempatkan kadernya menjadi kepala daerah atau bupati. Kedua kabupaten yang dipimpin oleh kader PAN yakni Kabupaten Maros dengan Bupatinya Hatta Rahman serta Kabupaten Enrekang dengan Bupatinya Muslimin Bando.
"Bukan cuma dua kepala daerah yang menjadi basis massa terbesar kita ada beberapa daerah lainnya yang mendominasi seperti di daerah selatan seperti Bone dan wilayah Ajatappareng," ucapnya.
Menurutnya, target minimal 130 kursi itu akan menempatkan partai berlambang matahari itu menempati urutan dua di Sulsel di bawah Partai Golkar.
Dirinya mengaku siap bersaing dengan partai besar lainnya, seperti Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), PDIP dan Partai Golkar. Namun untuk urutan pertama, dia mengaku realistis tidak bisa menggoyang posisi Partai Golkar. Nurul H
"Kita optimistis bisa meraih dua sampai tiga kursi di setiap dapil yang diikuti oleh setiap kader PAN, apalagi figur-figur yang ikut bertarung itu cukup berpengaruh," kata Ketua DPD PAN Makassar Busrah Abdullah di Makassar, Selasa.
Ia mengatakan, target dua sampai tiga kursi di setiap daerah pemilihan di Makassar itu dinilainya cukup realistis karena didukung oleh terus meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap PAN.
"Pengalaman Pilwakot kemarin menjadi pelajaran bagi kami makanya, seluruh caleg DPD Makassar terus digenjot untuk mensosialisasikan partai di tiap lorong yang ada di Makassar," ujarnya.
Busrah mengakui jika popularitas sejumlah calegnya di setiap dapil cukup tinggi dibandingkan dengan caleg lainnya. Makanya, dirinya menegaskan kepada setiap caleg PAN yang ikut bertarung untuk terus bekerja keras demi rakyat supaya mendapat simpati masyarakat.
Ketua DPD PAN Sulawesi Selatan Ashabul Kahfi juga menyatakan hal serupa dengan menargetkan perolehan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah sebanyak 130 kursi pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2014.
"Target kami untuk Pemilu 2014 itu sebanyak 130 kursi yang meliputi DPRD Sulsel sebanyak 15 kursi dan 115 kursi untuk 24 kabupaten dan kota," tegasnya.
Ia mengatakan, target 15 kursi untuk DPRD Sulsel merupakan angka minimal yang ditargetkan partainya dan berdasarkan survei itu juga, beberapa figur yang sudah duduk di DPRD Sulsel akan kembali memperebutkan jatah kursi di parlemen dari jumlah keseluruhan yakni 75 kursi.
Hal serupa juga berlaku bagi 24 kabupaten dan kota di Sulsel agar meraih hasil maksimal dalam pemilu 2014 itu supaya memuluskan langkah partai mendorong kadernya dalam Pilpres 2014.
"Kita akan berusaha maksimal mendorong semua potensi-potensi di daerah agar meraih hasil maksimal karena kalau target maksimal tercapai, akan memuluskan langkah partai untuk mendorong figurnya dalam Pilpres 2014," katanya.
Ashabul menyatakan target untuk meraih kursi parlemen itu cukup terbuka lebar karena dari 24 kabupaten/kota di Sulsel, penguatan figur dan basis massa hampir merata di Sulsel.
Bahkan ada dua kabupaten yang menempatkan kadernya menjadi kepala daerah atau bupati. Kedua kabupaten yang dipimpin oleh kader PAN yakni Kabupaten Maros dengan Bupatinya Hatta Rahman serta Kabupaten Enrekang dengan Bupatinya Muslimin Bando.
"Bukan cuma dua kepala daerah yang menjadi basis massa terbesar kita ada beberapa daerah lainnya yang mendominasi seperti di daerah selatan seperti Bone dan wilayah Ajatappareng," ucapnya.
Menurutnya, target minimal 130 kursi itu akan menempatkan partai berlambang matahari itu menempati urutan dua di Sulsel di bawah Partai Golkar.
Dirinya mengaku siap bersaing dengan partai besar lainnya, seperti Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), PDIP dan Partai Golkar. Namun untuk urutan pertama, dia mengaku realistis tidak bisa menggoyang posisi Partai Golkar. Nurul H