Makassar (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Selatan(Sulsel) Liberti Sitinjak menginginkan kantor imigrasi ada di semua  kabupaten kota di Provinsi Sulsel demi menunjang pelayanan keimigrasian.

"Keinginan ini tentunya berangkat dari kesenjangan pelayanan publik di bidang keimigrasian, dimana belum merata ke seluruh kabupaten kota sehingga masyarakat kesulitan dalam memperoleh layanan karena di daerahnya tidak terdapat kantor imigrasi," kata Liberti melalui siaran persnya di terima di Makassar, Jumat.

Dalam acara syukuran Hari Bhakti Imigrasi ke-74 tahun di Aula Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kota Palopo, Sulsel, Liberti menyampaikan dengan hadirnya kantor imigrasi akan mempermudah masyarakat memperoleh layanan keimigrasian.

"Hal ini membuktikan bahwa negara harus selalu hadir di setiap kehidupan masyarakat," ucap Kakanwil Liberti.

Ia juga menyampaikan bahwa pelaksanaan Hari Bakti Imigrasi di Kota Palopo diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah perekonomian bagi masyarakat di daerah itu.

Terkait dengan pengawasan orang asing, Liberti meminta stakeholder yang ada di Sulsel agar dapat bekerja sama, mengingat pengawasan orang asing tidak hanya kewenangan Kemenkumham semata.

"Saya harap kepada gubernur, bupati, walikota, dan institusi daerah untuk dapat duduk bersama guna memastikan bahwa pengawasan orang asing memang tanggung jawab bersama," harap Liberti.

Kakanwil juga menyoroti keberadaan pengungsi di Sulsel dengan meminta sinergisitas dan dukungan Pemerintah Daerah untuk bersama-sama ikut memfasilitasi sekaligus mengawasi keberadaan mereka.

"Jangan sampai keberadaan pengungsi di Sulsel justru menimbulkan masalah baru bagi kita," ucap Liberti menegaskan.

Dalam kesempatan yang sama, Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin mendukung penuh rencana Kakanwil Liberti yang akan menghadirkan kantor imigrasi di setiap kabupaten kota.

"Dengan adanya Kanim (kantor imigrasi), masyarakat setempat akan mudah memperoleh layanan Keimigrasian tanpa harus berpergian jauh," kata Bahtiar.

Mantan Kepala Pusat Penerangan(Kapuspen) Kemendagri ini menambahkan, kehadiran kantor imigrasi di masing-masing kabupaten kota akan menjadikan wilayahnya lebih berkembang karena terbuka bagi orang asing.

"Dengan masuknya orang asing di tiap-tiap kabupaten kota di Sulsel akan berpeluang meningkatkan perekonomian wilayah tersebut," katanya.

Kegiatan tersebut turut dihadiri Pj Walikota Palopo, Bupati Luwu Utara, Bupati Luwu Timur, Jajaran Forkopimda Kota Palopo, Jajaran Forkopimda se-Sulsel, dan Jajaran Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kanwil Kemenkumham Sulsel.

Pewarta : M Darwin Fatir
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024