Makassar (ANTARA) - Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar, antusias melihat perkembangan budi daya pisang cavendish yang masa panennya tinggal menunggu kurang lebih empat bulan ke depan.

Bahtiar Baharuddin, saat mengecek lahan pisang cavendish Kodim 1409 Gowa, Kabupaten Gowa, Selasa, menyempatkan diri melihat langsung pertumbuhan pohon pisang yang signifikan sejak diluncurkan empat bulan lalu bersama Pangdam XIV Hasanuddin.

Saat ini, tinggi pohon melebihi ukuran tubuh orang dewasa, dan daunnya juga lebat. Beberapa pohon juga sudah memiliki anakan. Anakan ini kemudian ditanam kembali di lahan kosong di tempat tersebut.

"Saya memanfaatkan kunjungan ke Gowa untuk meninjau. Jadi harus begitu, ini namanya plan do check, itu harus kita cek apa yang sudah kita kerjakan," kata Bahtiar didampingi Sekda Kabupaten Gowa dan Dandim Gowa.

Bibit pisang ini merupakan bantuan dari Pemprov Sulsel. Ditanam saat musim kemarau. Diceritakan, untuk pengairan airnya harus dipikul. Dirinya tidak lupa memberikan apresiasi atas dukungan TNI khususnya Kodim Gowa.

"Ini membuktikan apa yang saya omongin sebagai Penjabat Gubernur tentang pisang cavendish terbukti, yang sudah kita lihat sudah besar sekali, mudah-mudahan empat bulan ke depan sudah bisa dipanen," tuturnya.

Bahtiar sangat yakin pengembangan budi daya pisang di Sulsel bisa sukses.

"Jadi bukan hanya cavendish, tetapi semua jenis pisang bisa jadi usaha alternatif bagi masyarakat Sulsel. Termasuk bagi anak muda," ujarnya.

Pengusaha pisang disebutnya bisa menghasilkan pendapatan lebih dari pegawai negeri. Selanjutnya, bagaimana pemerintah melakukan pendampingan bagi para pengusaha pisang.

Ia mengatam, budi daya pisang ini dikelola dengan skala bisnis, dengan manajemen dan teknologi, metode, pendampingan dari penyuluh supaya ini benar-benar mendapatkan hasil maksimal sesuai yang diharapkan.

Selanjutnya, Bahtiar akan melakukan kegiatan plan do check program ke daerah lainnya di Sulsel.*

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024