Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menawarkan kerja sama industri sutera ketika Konsulat Jenderal (Konjen) India untuk Bali Shashank Vikram berkunjung ke provinsi itu, Selasa.
"India terkenal dengan sutera sebagai pakaian sarinya, kita butuh teknologi tekstil bagaimana memproduksi sutera kita lebih berkualitas mereka punya teknologi, marketingnya juga mereka punya," kata Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Andi Muhammad Arsjad saat menerima kunjungan Shashank Vikram di Kantor Gubernur Sulsel, di Makassar, Selasa.
Ia mengatakan India terkenal dengan kain sarinya yang berbahan sutera. Sehingga diyakini India memiliki teknologi pengolahan sutera yang jika dikerjasamakan dapat meningkatkan kualitas sutera di Sulawesi Selatan.
"India terkenal dengan sutera sebagai pakaian sarinya, kita butuh teknologi tekstil bagaimana memproduksi sutera kita lebih berkualitas mereka punya teknologi, marketingnya juga mereka punya," kata Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Andi Muhammad Arsjad saat menerima kunjungan Shashank Vikram di Kantor Gubernur Sulsel, di Makassar, Selasa.
Pada kunjungan tersebut sempat dibahas sejumlah potensi atau peluang kerja sama yang dapat dibangun oleh Pemerintah India dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, di antaranya, terkait industri pertanian, pariwisata, pendidikan, dan berbagai sektor lainnya.
Ia mengatakan India terkenal dengan kain sarinya yang berbahan sutera. Sehingga diyakini India memiliki teknologi pengolahan sutera yang jika dikerjasamakan dapat meningkatkan kualitas sutera di Sulawesi Selatan.
Andi Arsjad berharap Pemerintah India ke depannya juga dapat memberikan pelatihan dan pendidikan kepada para pelaku industri rumah tangga di sektor sutera sehingga kedepannya industri rumah tangga di Sulawesi Selatan bisa menjadi industri yang terdepan.
"Pemprov Sulawesi Selatan akan sangat terbuka untuk membangun peluang kerjasama dengan Pemerintah India di segala sektor, seperti sektor pertanian, pariwisata, teknologi, dan lainnya," ujarnya.
Sementara itu, Konjen India Shashank Vikram mengatakan kunjungannya ke Sulawesi Selatan untuk bersilaturahmi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, khususnya Kota Makassar adalah daerah pertama yang dikunjunginya sebagai pejabat Consulated General yang baru di Indonesia yang bertugas sejak Januari 2024.
Ia juga mengungkapkan kehadirannya di Sulawesi Selatan sekaligus untuk memperluas hubungan bilateral India dengan Indonesia, sehingga dalam kunjungannya itu, Shashank membahas beberapa peluang yang bisa dikerjasamakan dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
"Kedatangan kami untuk membahas mengenai pertanian, pariwisata, juga mengenai pendidikan, juga potensi-potensi lain di Sulawesi Selatan yang bisa saja dikolaborasikan ke depan," ujarnya.
Pada kesempatan itu, Shashank juga mengapresiasi tawaran kerjasama untuk industri pengolahan tekstil, dimana tawaran ini nantinya akan ditindaklanjuti oleh pihak Konjen India untuk Indonesia yang berbasis di Denpasar, Bali.
Shashank juga menyampaikan kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terkait rencana kegiatan 75 tahun kerjasama India dan Indonesia yang akan menggelar kegiatan Yoga di 75 titik se Indonesia, salah satunya di Kota Makassar.