Makassar (ANTARA) - Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin memotivasi mahasiswa tidak hanya bermental karyawan, tetapi harus menjadi seorang entreprenuer yang dapat menciptakan lapangan pekerjaan khususnya setelah lulus.

“Mahasiswa harus punya mental entrepreneur, bagaimana menciptakan peluang usaha dan lapangan pekerjaan bagi masyarakat,” jelas Bahtiar dalam keterangannya yang diterima di Makassar, Kamis.

Ketua Umum Masyarakat Ilmu Pemerintahan Indonesia (MIPI) ini saat menerima audiensi BEM Universitas Muhammadiyah Makassar menjelaskan, salah satu program prioritasnya adalah ketahanan dan kedaulatan pangan.

Bahtiar menyampaikan Pemprov Sulsel bersama Komite Kebijakan Sektor Keuangan (KKSK) Sulsel menyiapkan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp30 triliun khusus untuk sektor pertanian, perikanan, dan peternakan, yang bisa dimaksimalkan masyarakat.

“Di sektor perikanan, kita siapkan dana KUR untuk pembangunan rumah ikan atau rumpon,” ujarnya.

Bahtiar menargetkan pembangunan 100.000 rumpon sebagai rumah ikan yang bisa dibangun secara cepat, dengan tujuan agar ikan laut melimpah.

“Kita tidak bisa main-main soal masyarakat, kita harus memanfaatkan ini semua untuk masyarakat,” jelasnya.

Presiden Mahasiswa BEM Unismuh Makassar Ahmad Rafiq menyampaikan audiensi ini bertujuan untuk menjalin silaturahim dengan Pemprov Sulsel dan membangun kolaborasi dalam membangun Sulsel.

“Kami berharap silaturahim ini dapat menjalin hubungan yang baik antara BEM Unismuh Makassar dan Pemprov Sulsel. Semoga ke depannya kolaborasi ini bisa kita bangun dan menciptakan suasana yang lebih baik untuk membangun Sulsel,” harapnya.

BEM Unismuh Makassar juga akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) BEM Muhammadiyah se-Indonesia pada 23-26 April 2024 dan mengundang Pj Gubernur Sulsel untuk hadir.

“Alhamdulillah, Pj Gubernur sangat antusias dan bersedia hadir di acara kami,” ujar Ahmad Rafiq.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024