Makassar (ANTARA) - Dinas Pengendalian Penduduk dan KB (DPPKB) bersama PKK Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), mendorong masyarakat membangun keluarga berkualitas pada sosialisasi peningkatan kesertaan ber-KB bagi pasangan usia subur.

Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail di Makassar, Selasa, mengatakan membangun keluarga yang bahagia tentu dimulai dari perkawinan, seperti bagaimana wawasan calon pasangan.

"Keluarga dengan pemahaman yang baik tentang kesehatan tentu akan melahirkan keluarga yang berkualitas," ujarnya.

Indira menuturkan masyarakat khususnya perempuan harus menyadari kesehatannya, apakah sehat bagi perempuan secara fisik dan mental jika baru melahirkan dan kemudian hamil lagi dalam waktu yang singkat.

Selain itu, menurut Indira, masyarakat perlu memahami dan memiliki kesadaran tentang peranan keluarga dalam pembangunan nasional.

"Setiap perempuan atau ibu harus aware dengan kesehatannya. Misal sekarang lagi hamil dan melahirkan, kemudian hamil lagi setelahnya. Itu harus menjadi perhatian bersama," katanya.

Di hadapan peserta yang merupakan warga dari berbagai Kecamatan Kota Makassar, Indira menjelaskan bagaimana upaya pemerintah mengendalikan jumlah penduduk. Salah satunya mengendalikan kelahiran anak.

Dia lantas mengimbau warga untuk memperhatikan kesehatannya, apalagi dengan tersedianya berbagai fasilitas di puskesmas-puskesmas yang bisa dimanfaatkan warga.

“Kita juga punya kader-kader KB untuk berkonsultasi. Kita harus mau tahu, jangan malu bertanya,” katanya.

Ia menerangkan pihak pemerintah juga mesti terus menggencarkan sosialisasi agar berbagai program yang dijalankan sampai di telinga masyarakat.

Sehingga Indira berharap hadirnya sosialisasi seperti ini dapat memberi pemahaman masyarakat tentang program Pemkot Makassar yang disusun sebaik mungkin demi kesejahteraan masyarakat.

“Kita berharap dengan adanya program ini masyarakat lebih paham apa sih Program KB dan apa fasilitas yang bisa dimanfaatkan masyarakat, sehingga bisa teredukasi dengan baik,” harapnya.

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024