Makassar (ANTARA) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto optimistis daerahnya bisa menjadi juara umum Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXIII tingkat Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) yang digelar di Kabupaten Takalar, 1-9 Mei 2024.
"MTQ XXXII kemarin di Pinrang kita juara dua, dan saya berharap tahun ini kita bisa juara satu," ujarnya di Makassar, Rabu.
Danny, sapaan akrab Ramdhan Pomanto, mengatakan, tidak sulit bagi Makassar untuk merebut predikat juara umum melihat pola pembinaan yang selama ini dilakukan pemerintah kota yang berjenjang dan terstruktur.
Ia menyatakan ada banyak kegiatan pemerintah kota yang fokus pada pendidikan Al Quran bagi anak-anak Kota Makassar, mulai Program Tahfidz Lorong hingga Pengajian Lorong.
Pendidikan Al Quran juga menjadi fokus Pemkot Makassar melalui program Perkuatan Keimanan Umat dan juga Jagai Anakta.
"Makassar saya kira tidak mengalami kesulitan untuk merekrut kafilah karena kita punya sistem pembinaan berjenjang," tuturnya.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Moh Syarief menyebutkan pemerintah kota mengutus 49 orang peserta untuk mengikuti MTQ XXXIII di Kabupaten Takalar.
Ke-49 peserta mengikuti seluruh cabanh lomba, yakni Lomba Tilawah Remaja Dewasa, Musabaqah Hifzhil Quran (MHQ), Musabaqah Qiraatil Quran, Kaligrafi Al Quran, dan Musabaqah Syahril Quran.
Kemudian Musabaqah Fahmil Quran (MFQ), Lomba Karya Tulis Ilmiah Quran (KTIQ), Tartil Quran Anak, Tilawah Anak, dan Tilawah Cacat Sensorik Netra.
"Ke-49 peserta kita ini mengikuti semua titik lomba, dan Insya Allah kita target juara umum MTQ XXXIII di Takalar," ucap Syarief
Diketahui, MTQ XXXIII tingkat Pemprov Sulsel yang dilaksanakan di Kabupaten Takalar mengangkat tema "Mewujudkan Generasi Qurani yang Berakhlak Menuju Indonesia Emas".
"MTQ XXXII kemarin di Pinrang kita juara dua, dan saya berharap tahun ini kita bisa juara satu," ujarnya di Makassar, Rabu.
Danny, sapaan akrab Ramdhan Pomanto, mengatakan, tidak sulit bagi Makassar untuk merebut predikat juara umum melihat pola pembinaan yang selama ini dilakukan pemerintah kota yang berjenjang dan terstruktur.
Ia menyatakan ada banyak kegiatan pemerintah kota yang fokus pada pendidikan Al Quran bagi anak-anak Kota Makassar, mulai Program Tahfidz Lorong hingga Pengajian Lorong.
Pendidikan Al Quran juga menjadi fokus Pemkot Makassar melalui program Perkuatan Keimanan Umat dan juga Jagai Anakta.
"Makassar saya kira tidak mengalami kesulitan untuk merekrut kafilah karena kita punya sistem pembinaan berjenjang," tuturnya.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Moh Syarief menyebutkan pemerintah kota mengutus 49 orang peserta untuk mengikuti MTQ XXXIII di Kabupaten Takalar.
Ke-49 peserta mengikuti seluruh cabanh lomba, yakni Lomba Tilawah Remaja Dewasa, Musabaqah Hifzhil Quran (MHQ), Musabaqah Qiraatil Quran, Kaligrafi Al Quran, dan Musabaqah Syahril Quran.
Kemudian Musabaqah Fahmil Quran (MFQ), Lomba Karya Tulis Ilmiah Quran (KTIQ), Tartil Quran Anak, Tilawah Anak, dan Tilawah Cacat Sensorik Netra.
"Ke-49 peserta kita ini mengikuti semua titik lomba, dan Insya Allah kita target juara umum MTQ XXXIII di Takalar," ucap Syarief
Diketahui, MTQ XXXIII tingkat Pemprov Sulsel yang dilaksanakan di Kabupaten Takalar mengangkat tema "Mewujudkan Generasi Qurani yang Berakhlak Menuju Indonesia Emas".