Makassar (ANTARA) - Ribuan kaum Muslimin memadati pelataran Gedung Rektorat lama Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar untuk melaksanakan Shalat Idul Adha 1445 Hijriah, Senin.
Shalat Idul Adha kali ini dipimpin oleh Dr Ir Abd Rakhim Nanda ST MT IPU, Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan sekaligus Wakil Rektor I Unismuh Makassar, yang bertindak sebagai khatib.
Dalam khutbahnya, Rakhim Nanda mengusung tema “Mengambil Ibrah dari Warisan Rekam Jejak Ibrahim AS dalam Membangun Peradaban Umat yang Diridhai Allah”.
Ia menekankan pentingnya meneladani ketaatan dan ketakwaan Nabi Ibrahim yang dengan ikhlas dan sabar menjalani berbagai ujian dari Allah SWT.
“Kita harus membangun peradaban yang diridhai Allah dengan dasar iman dan takwa, sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Nabi Ibrahim,” kata Rakhim Nanda.
Ia juga mengingatkan bahwa keberkahan dari Allah akan turun kepada mereka yang beriman dan bertakwa, sebagaimana tertulis dalam surah Al-A’raf ayat 96: “Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi.”
Lebih lanjut, Rakhim Nanda menyampaikan bahwa setiap umat Islam bertanggung jawab untuk memperbaiki diri, menjaga keluarga, serta berperan aktif dalam membersihkan masyarakat dari maksiat dan dosa.
“Kondisi otak dan hati yang sehat adalah kunci untuk memilih kebaikan dan menghindari kedurhakaan,” ujarnya.
Usai salat dan khutbah, acara dilanjutkan dengan pemotongan hewan kurban. Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar telah menyiapkan sebanyak 20 ekor sapi dan enam ekor kambing untuk dipotong sebagai bagian dari perayaan Hari Raya Idul Adha tahun ini.*
Shalat Idul Adha kali ini dipimpin oleh Dr Ir Abd Rakhim Nanda ST MT IPU, Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan sekaligus Wakil Rektor I Unismuh Makassar, yang bertindak sebagai khatib.
Dalam khutbahnya, Rakhim Nanda mengusung tema “Mengambil Ibrah dari Warisan Rekam Jejak Ibrahim AS dalam Membangun Peradaban Umat yang Diridhai Allah”.
Ia menekankan pentingnya meneladani ketaatan dan ketakwaan Nabi Ibrahim yang dengan ikhlas dan sabar menjalani berbagai ujian dari Allah SWT.
“Kita harus membangun peradaban yang diridhai Allah dengan dasar iman dan takwa, sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Nabi Ibrahim,” kata Rakhim Nanda.
Ia juga mengingatkan bahwa keberkahan dari Allah akan turun kepada mereka yang beriman dan bertakwa, sebagaimana tertulis dalam surah Al-A’raf ayat 96: “Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi.”
Lebih lanjut, Rakhim Nanda menyampaikan bahwa setiap umat Islam bertanggung jawab untuk memperbaiki diri, menjaga keluarga, serta berperan aktif dalam membersihkan masyarakat dari maksiat dan dosa.
“Kondisi otak dan hati yang sehat adalah kunci untuk memilih kebaikan dan menghindari kedurhakaan,” ujarnya.
Usai salat dan khutbah, acara dilanjutkan dengan pemotongan hewan kurban. Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar telah menyiapkan sebanyak 20 ekor sapi dan enam ekor kambing untuk dipotong sebagai bagian dari perayaan Hari Raya Idul Adha tahun ini.*