Makassar (ANTARA) - Tenaga Ahli Menteri Agama Bidang Riset, Hasanuddin Ali, menyambut langsung kepulangan jamaah haji Kloter 16 Debarkasi Makassar yang tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Jumat.
“Saya lihat wajahnya ceria, berseri-seri, karena baru saja menunaikan ibadah haji di Tanah Suci Makkah dan Madinah, dan sebentar lagi akan berkumpul kembali dengan keluarga,” ujarnya.
Hasanuddin Ali juga meminta kepada jamaah untuk menceritakan pengalaman indah dan mengharukan yang dialami selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci kepada keluarga.
“Tolong ceritakan pengalaman indah, pengalaman mengharukan, pengalaman yang menginspirasi kepada keluarga, kepada tetangga dan handaitaulan bahwa pengalaman haji itu luar biasa,” katanya.
Pada kesempatan itu dia menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada petugas kloter yang telah membersamai jamaah selama 42 hari melaksanakan ibadah haji.
“Terima kasih kepada petugas Kloter 16, karena tanpa mereka saya kira para jamaah haji tidak bisa menjalankan ibadah dengan baik. Juga terima kasih kepada segenap tim PPIH Debarkasi Makassar yang telah membantu seluruh proses kepulangan jamaah,” terangnya.
Sebanyak 450 haji Kloter 16 itu berasal dari Kabupaten Soppeng (268 haji), Kabupaten Pangkep (158 haji), Kota Makassar (14 haji), Maluku (1 haji tanazul masuk dari Kloter 32), serta petugas kloter lima orang dan PHD empat orang.
Kloter 16 ini kehilangan satu hajinya asal Kabupaten Soppeng yang wafat di Arab Saudi atas nama Nurasiah Ladalle (51).
Dengan kepulangan Kloter 16 ini, jumlah haji Debarkasi UPG yang telah kembali ke tanah air hingga 5 Juli 2024 sebanyak 7.188 orang dari total 16.644 orang yang diberangkatkan.
Sementara haji yang wafat tercatat 31 orang, 29 wafat di Arab Saudi dan dua saat ketika transit dan dirujuk ke salah satu rumah sakit di Makassar.
“Saya lihat wajahnya ceria, berseri-seri, karena baru saja menunaikan ibadah haji di Tanah Suci Makkah dan Madinah, dan sebentar lagi akan berkumpul kembali dengan keluarga,” ujarnya.
Hasanuddin Ali juga meminta kepada jamaah untuk menceritakan pengalaman indah dan mengharukan yang dialami selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci kepada keluarga.
“Tolong ceritakan pengalaman indah, pengalaman mengharukan, pengalaman yang menginspirasi kepada keluarga, kepada tetangga dan handaitaulan bahwa pengalaman haji itu luar biasa,” katanya.
Pada kesempatan itu dia menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada petugas kloter yang telah membersamai jamaah selama 42 hari melaksanakan ibadah haji.
“Terima kasih kepada petugas Kloter 16, karena tanpa mereka saya kira para jamaah haji tidak bisa menjalankan ibadah dengan baik. Juga terima kasih kepada segenap tim PPIH Debarkasi Makassar yang telah membantu seluruh proses kepulangan jamaah,” terangnya.
Sebanyak 450 haji Kloter 16 itu berasal dari Kabupaten Soppeng (268 haji), Kabupaten Pangkep (158 haji), Kota Makassar (14 haji), Maluku (1 haji tanazul masuk dari Kloter 32), serta petugas kloter lima orang dan PHD empat orang.
Kloter 16 ini kehilangan satu hajinya asal Kabupaten Soppeng yang wafat di Arab Saudi atas nama Nurasiah Ladalle (51).
Dengan kepulangan Kloter 16 ini, jumlah haji Debarkasi UPG yang telah kembali ke tanah air hingga 5 Juli 2024 sebanyak 7.188 orang dari total 16.644 orang yang diberangkatkan.
Sementara haji yang wafat tercatat 31 orang, 29 wafat di Arab Saudi dan dua saat ketika transit dan dirujuk ke salah satu rumah sakit di Makassar.