Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) melakukan identifikasi lahan yang akan dijadikan lokasi pengembangan peternakan sapi di Kabupaten Polewali Mandar (Polman)
"Pemprov Sulbar melakukan identifikasi untuk menyiapkan lahan dalam rangka pengembangan peternakan sapi, guna mendukung program minum susu dan makan bergizi bagi masyarakat," kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) Provinsi Sulbar, Nur Kadar, di Mamuju, Senin.
Ia mengatakan, dalam menyiapkan lahan peternakan sapi di Polman, Pemprov Sulbar bekerjasama dengan Pemkab Polman dan mendapatkan pendampingan tim dari Dirjen PKH Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI).
"Lahan peternakan sapi yang disiapkan tersebut nantinya akan dikelola investor dalam bentuk bisnis, agar kebutuhan susu pada program minum susu gratis masyarakat dapat dipenuhi," katanya.
Menurut dia, pemerintah akan memastikan lahan tersebut terjamin kualitas pakan ternaknya, sehingga akan mampu meningkatkan kebutuhan produksi peternakan sapi.
Ia menyampaikan, program itu adalah langkah strategis pemerintah untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan mencegah stunting serta untuk meningkatkan produktivitas peternakan di Sulbar.
"Program sebagai bentuk kolaborasi yang erat antara pemerintah pusat dan daerah mensukseskan pembangunan dan berjalan sukses dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat," katanya.
"Pemprov Sulbar melakukan identifikasi untuk menyiapkan lahan dalam rangka pengembangan peternakan sapi, guna mendukung program minum susu dan makan bergizi bagi masyarakat," kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) Provinsi Sulbar, Nur Kadar, di Mamuju, Senin.
Ia mengatakan, dalam menyiapkan lahan peternakan sapi di Polman, Pemprov Sulbar bekerjasama dengan Pemkab Polman dan mendapatkan pendampingan tim dari Dirjen PKH Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI).
"Lahan peternakan sapi yang disiapkan tersebut nantinya akan dikelola investor dalam bentuk bisnis, agar kebutuhan susu pada program minum susu gratis masyarakat dapat dipenuhi," katanya.
Menurut dia, pemerintah akan memastikan lahan tersebut terjamin kualitas pakan ternaknya, sehingga akan mampu meningkatkan kebutuhan produksi peternakan sapi.
Ia menyampaikan, program itu adalah langkah strategis pemerintah untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan mencegah stunting serta untuk meningkatkan produktivitas peternakan di Sulbar.
"Program sebagai bentuk kolaborasi yang erat antara pemerintah pusat dan daerah mensukseskan pembangunan dan berjalan sukses dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat," katanya.