Mamuju (ANTARA) - Polresta Mamuju Provinsi Sulawesi Barat mengerahkan 130 personel untuk mengamankan tahapan pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Serentak 2024.
"Sejak hari pertama pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati, kami telah menyiagakan 130 personel untuk pengamanan Kantor KPU Mamuju," kata Wakapolresta Mamuju Ajun Komisaris Besar Polisi Arianto saat melakukan pengecekan personil pengamanan Kantor KPU Mamuju, Kamis.
Ke-130 personel tersebut kata Arianto ditugaskan untuk melakukan pengamanan dan sterilisasi di area Kantor KPU Mamuju.
Selain itu, personel Polresta Mamuju juga lanjut Arianto, ditempatkan di beberapa titik persimpangan jalan untuk mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas karena banyaknya pendukung pasangan calon yang mengantar saat pendaftaran.
"Untuk pengawalan dan pengamanan pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati di Kantor KPU dan sekitarnya, kita perlakukan sama seperti kemarin dan tidak ada yang kita beda-bedakan," terang Arianto.
Dua pasangan calon bupati dan wakil bupati dipastikan akan berlaga Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Mamuju, yakni Sutinah Suhardi yang merupakan Bupati Mamuju periode 2021-2024 berpasangan dengan Yuki Permana yang menjabat Ketua DPW PKS Sulbar.
Kemudian, Ado Mas'ud yang juga sebagai Wakil Bupati Mamuju periode 2021-2024 berpasangan dengan Damris, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Mamuju.
Pasangan Sutinah-Yuki yang diusung 13 partai, yakni Partai Demokrat, PKS, PAN, PKB, PBB, Gerindra, Nasdem, Hanura, PPP, PSI, Gelora, Partai Ummat dan Partai Garuda, mendaftar di KPU Mamuju pada Rabu (28/8).
Sementara, pasangan Ado Mas'ud dan Damris yang diusung dua partai, yakni PDIP dan Partai Golkar, mendaftar di Kantor KPU Mamuju pada Kamis (29/8).
"Sejak hari pertama pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati, kami telah menyiagakan 130 personel untuk pengamanan Kantor KPU Mamuju," kata Wakapolresta Mamuju Ajun Komisaris Besar Polisi Arianto saat melakukan pengecekan personil pengamanan Kantor KPU Mamuju, Kamis.
Ke-130 personel tersebut kata Arianto ditugaskan untuk melakukan pengamanan dan sterilisasi di area Kantor KPU Mamuju.
Selain itu, personel Polresta Mamuju juga lanjut Arianto, ditempatkan di beberapa titik persimpangan jalan untuk mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas karena banyaknya pendukung pasangan calon yang mengantar saat pendaftaran.
"Untuk pengawalan dan pengamanan pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati di Kantor KPU dan sekitarnya, kita perlakukan sama seperti kemarin dan tidak ada yang kita beda-bedakan," terang Arianto.
Dua pasangan calon bupati dan wakil bupati dipastikan akan berlaga Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Mamuju, yakni Sutinah Suhardi yang merupakan Bupati Mamuju periode 2021-2024 berpasangan dengan Yuki Permana yang menjabat Ketua DPW PKS Sulbar.
Kemudian, Ado Mas'ud yang juga sebagai Wakil Bupati Mamuju periode 2021-2024 berpasangan dengan Damris, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Mamuju.
Pasangan Sutinah-Yuki yang diusung 13 partai, yakni Partai Demokrat, PKS, PAN, PKB, PBB, Gerindra, Nasdem, Hanura, PPP, PSI, Gelora, Partai Ummat dan Partai Garuda, mendaftar di KPU Mamuju pada Rabu (28/8).
Sementara, pasangan Ado Mas'ud dan Damris yang diusung dua partai, yakni PDIP dan Partai Golkar, mendaftar di Kantor KPU Mamuju pada Kamis (29/8).