Makassar (ANTARA) - Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Jeneponto, Sulaeman Natsir menekankan pentingnya mahasiswa memiliki kemampuan dalam melakukan analisis sosial, serta memahami peran strategis media dalam membentuk opini publik serta mengelola informasi.
Hal tersebut diungkapkan Sulaeman Natsir saat menjadi narasumber dalam Latihan Kader II Himpunan Pelajar Mahasiswa Turatea (HPMT) Kabupaten Jeneponto di Hotel Lingkarsut Bontosunggu, Jeneponto, Sulawesi Selatan, Rabu (11/9).
Adapun Tema materi yang disampaikan pada Latihan Kader II kali ini adalah "Analisis Sosial dan Wacana Media".
Acara ini dihadiri oleh peserta dari berbagai Komisariat dan Badan Khusus dalam lingkup HPMT Jeneponto.
"Output dari kegiatan LK II ini menjadi prasyarat bagi anggota HPMT untuk direkrut sebagai pengurus inti HPMT baik PB HPMT maupun di kominsariat HPMT," kata Ketua Umum PB HPMT Dedi Arsandi.
Pada kegiatan ini, nampak para peserta sangat antusias dalam mendalami topik yang disampaikan.
Salah seorang steering commite LK II Herdiawan Tutu berharap melalui kegiatan ini, peserta dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik mengenai dinamika media dan analisis sosial, serta aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari di masa depan.(*/Inf)
Hal tersebut diungkapkan Sulaeman Natsir saat menjadi narasumber dalam Latihan Kader II Himpunan Pelajar Mahasiswa Turatea (HPMT) Kabupaten Jeneponto di Hotel Lingkarsut Bontosunggu, Jeneponto, Sulawesi Selatan, Rabu (11/9).
Adapun Tema materi yang disampaikan pada Latihan Kader II kali ini adalah "Analisis Sosial dan Wacana Media".
Acara ini dihadiri oleh peserta dari berbagai Komisariat dan Badan Khusus dalam lingkup HPMT Jeneponto.
"Output dari kegiatan LK II ini menjadi prasyarat bagi anggota HPMT untuk direkrut sebagai pengurus inti HPMT baik PB HPMT maupun di kominsariat HPMT," kata Ketua Umum PB HPMT Dedi Arsandi.
Pada kegiatan ini, nampak para peserta sangat antusias dalam mendalami topik yang disampaikan.
Salah seorang steering commite LK II Herdiawan Tutu berharap melalui kegiatan ini, peserta dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik mengenai dinamika media dan analisis sosial, serta aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari di masa depan.(*/Inf)