Makassar (ANTARA) - Kodam XIV/Hasanuddin menggelar silaturahmi dengan komponen masyarakat untuk mendukung Pilkada Damai 2024 di Provinsi Sulawesi Selatan.
"Kegiatan ini digelar dengan tujuan sebagai sarana memperkuat silaturahmi dan identitas kita agar sama-sama mengawal proses demokrasi rakyat ini pada Pilkada serentak 2024 yang damai," kata Kasdam XIV/Hasanuddin Brigjen TNI M Syech Ismed di Makassar, Rabu.
Dia mengatakan kondisi di Sulsel hingga saat ini masih aman terkendali karena kerja sama semua pihak dengan TNI cukup solid.
Organisasi masyarakat dan komponen masyarakat lainnya juga sudah menyatakan komitmennya untuk mengawal Pilkada Damai 2024.
Menurut dia, tidak adanya gejolak di lapangan itu karena semua komponen masyarakat di Sulsel kompak.
Sementara itu, Perwakilan Tokoh Masyarakat Zulkifli mengatakan pesta demokrasi sekali dalam lima tahun ini patut diapresiasi dan disukseskan bersama-sama.
"Pesta demokrasi ini tujuannya untuk menyejahterakan masyarakat. Oleh karena itu perbedaan pilihan jangan sampai menjadi perpecahan, tetapi harus menghargai perbedaan itu sebagai hak demokrasi," katanya.
Sedangkan perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin, Makassar Mardi mengatakan Sulsel hendaknya menjadi contoh proses demokrasi yang damai, tentram dan baik.
"Karena itu, harus dikawal bersama, sebab ini menentukan nasib bangsa dalam kurun lima tahun ke depan," ujarnya.
Kasdam XIV/Hasanuddin Brigjen TNI M Syech Ismed (keempat dari kiri) bersama jajarannya dan komponen masyarakat disela kegiatan Silaturrahmi di Makassar, Rabu (18/9/2024). Antara/ Suriani Mappong
"Kegiatan ini digelar dengan tujuan sebagai sarana memperkuat silaturahmi dan identitas kita agar sama-sama mengawal proses demokrasi rakyat ini pada Pilkada serentak 2024 yang damai," kata Kasdam XIV/Hasanuddin Brigjen TNI M Syech Ismed di Makassar, Rabu.
Dia mengatakan kondisi di Sulsel hingga saat ini masih aman terkendali karena kerja sama semua pihak dengan TNI cukup solid.
Organisasi masyarakat dan komponen masyarakat lainnya juga sudah menyatakan komitmennya untuk mengawal Pilkada Damai 2024.
Menurut dia, tidak adanya gejolak di lapangan itu karena semua komponen masyarakat di Sulsel kompak.
Sementara itu, Perwakilan Tokoh Masyarakat Zulkifli mengatakan pesta demokrasi sekali dalam lima tahun ini patut diapresiasi dan disukseskan bersama-sama.
"Pesta demokrasi ini tujuannya untuk menyejahterakan masyarakat. Oleh karena itu perbedaan pilihan jangan sampai menjadi perpecahan, tetapi harus menghargai perbedaan itu sebagai hak demokrasi," katanya.
Sedangkan perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin, Makassar Mardi mengatakan Sulsel hendaknya menjadi contoh proses demokrasi yang damai, tentram dan baik.
"Karena itu, harus dikawal bersama, sebab ini menentukan nasib bangsa dalam kurun lima tahun ke depan," ujarnya.