Gorontalo (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa bumi dengan magnitudo 6,4 yang mengguncang Gorontalo pada Selasa dini hari tidak berpotensi tsunami.
Data BMKG Gorontalo menunjukkan, pusat gempa terjadi pada 74 kilometer barat daya Gorontalo pada kedalaman 145 kilometer dan dirasakan hingga wilayah Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.
Salah seorang warga Kota Gorontalo, Aisiyah Apriliani, mengaku guncangan terasa kencang, hingga jendela dan sejumlah barang lainnya bergoyang.
"Saya kaget dan terbangun dari tidur karena jendela kamar dan barang-barang di atas meja ikut bergoyang," ucap dia.
Ia mengaku sempat panik dan membangunkan keluarganya untuk segera keluar rumah dan mencari ruang terbuka.
Sementara itu sejumlah warga Kabupaten Gorontalo mengaku gempa kuat terasa hingga beberapa detik.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gempa magnitudo 6,4 Gorontalo tidak berpotensi tsunami
Data BMKG Gorontalo menunjukkan, pusat gempa terjadi pada 74 kilometer barat daya Gorontalo pada kedalaman 145 kilometer dan dirasakan hingga wilayah Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.
Salah seorang warga Kota Gorontalo, Aisiyah Apriliani, mengaku guncangan terasa kencang, hingga jendela dan sejumlah barang lainnya bergoyang.
"Saya kaget dan terbangun dari tidur karena jendela kamar dan barang-barang di atas meja ikut bergoyang," ucap dia.
Ia mengaku sempat panik dan membangunkan keluarganya untuk segera keluar rumah dan mencari ruang terbuka.
Sementara itu sejumlah warga Kabupaten Gorontalo mengaku gempa kuat terasa hingga beberapa detik.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gempa magnitudo 6,4 Gorontalo tidak berpotensi tsunami