Mamuju (ANTARA) - Kapolda Sulawesi Barat Inspektur Jenderal Polisi Adang Ginanjar mengajak seluruh masyarakat di daerah itu untuk tertib berlalu lintas.
"Mari kita tingkatkan kesadaran akan pentingnya tertib berlalu lintas. Dengan mematuhi peraturan, kita dapat mencegah kecelakaan dan menciptakan suasana aman di jalan," kata Adang Ginanjar, pada pawai kendaraan tertib berlalu lintas dan taat pajak, di Mamuju, Selasa.
Pawai dengan menggunakan kendaraan roda dua dan empat yang melewati sejumlah jalan protokol di Kota Mamuju dengan tema 'Aku Tertib Berlalu Lintas dan Taat Pajak' itu, juga diikuti Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulbar dan masyarakat.
Pawai kendaraan tertib berlalu lintas itu kata Kapolda, bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya disiplin dalam berlalu lintas serta kewajiban membayar pajak sebagai bentuk dukungan terhadap pembangunan daerah.
"Kampanye tertib berlalu lintas dan taat membayar pajak ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Jambore Keselamatan yang diadakan dalam rangka Peringatan ke-69 Hari Lalu Lintas Bhayangkara," jelas Adang Ginanjar.
Kapolda menyampaikan bahwa kegiatan itu juga merupakan upaya untuk mengedukasi masyarakat mengenai keselamatan di jalan raya dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas yang merupakan tanggung jawab bersama.
Melalui pawai tersebut, Kapolda juga berharap masyarakat taat membayar pajak, sehingga dapat berkontribusi pada kemajuan daerah.
"Kehadiran masyarakat memberikan dukungan penuh terhadap upaya peningkatan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas yang aman dan taat pajak kendaraan bermotor," terang Adang Ginanjar.
Jajaran Forkopimda Sulbar yang turut meramaikan kegiatan itu menurut Kapolda, menunjukkan komitmen bersama antara pihak kepolisian dan pemerintah daerah dalam menciptakan kondisi lalu lintas yang tertib, aman dan berkelanjutan.
"Kehadiran forkopimda juga menjadi wujud sinergi antara berbagai elemen dalam upaya menjaga keselamatan di jalan raya," ujar Adang Ginanjar.
Kapolda menyampaikan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap peraturan lalu lintas dan kewajiban membayar pajak kendaraan bermotor.
"Keselamatan berlalu lintas bukan hanya tanggung jawab polisi, tetapi juga menjadi kewajiban setiap pengguna jalan. Dengan tertib berlalu lintas dan taat pajak, kita turut berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi semua," jelas Adang Ginanjar.
Pawai tertib berlalu lintas itu mendapat sambutan positif dari warga Mamuju yang turut hadir untuk mendukung acara tersebut.
Beberapa peserta berharap pawai tersebut dapat menjadi agenda rutin sebagai upaya mengedukasi masyarakat agar tertib berlalu lintas dan taat membayar pajak, demi kemajuan daerah.
"Kami berharap kegiatan seperti ini rutin dilaksanakan sehingga masyarakat dapat lebih memahami pentingnya kita tertib dalam berlalu lintas demi keamanan dan kenyamanan kita di jalan," kata Arif, salah seorang warga Mamuju.
"Mari kita tingkatkan kesadaran akan pentingnya tertib berlalu lintas. Dengan mematuhi peraturan, kita dapat mencegah kecelakaan dan menciptakan suasana aman di jalan," kata Adang Ginanjar, pada pawai kendaraan tertib berlalu lintas dan taat pajak, di Mamuju, Selasa.
Pawai dengan menggunakan kendaraan roda dua dan empat yang melewati sejumlah jalan protokol di Kota Mamuju dengan tema 'Aku Tertib Berlalu Lintas dan Taat Pajak' itu, juga diikuti Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulbar dan masyarakat.
Pawai kendaraan tertib berlalu lintas itu kata Kapolda, bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya disiplin dalam berlalu lintas serta kewajiban membayar pajak sebagai bentuk dukungan terhadap pembangunan daerah.
"Kampanye tertib berlalu lintas dan taat membayar pajak ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Jambore Keselamatan yang diadakan dalam rangka Peringatan ke-69 Hari Lalu Lintas Bhayangkara," jelas Adang Ginanjar.
Kapolda menyampaikan bahwa kegiatan itu juga merupakan upaya untuk mengedukasi masyarakat mengenai keselamatan di jalan raya dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas yang merupakan tanggung jawab bersama.
Melalui pawai tersebut, Kapolda juga berharap masyarakat taat membayar pajak, sehingga dapat berkontribusi pada kemajuan daerah.
"Kehadiran masyarakat memberikan dukungan penuh terhadap upaya peningkatan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas yang aman dan taat pajak kendaraan bermotor," terang Adang Ginanjar.
Jajaran Forkopimda Sulbar yang turut meramaikan kegiatan itu menurut Kapolda, menunjukkan komitmen bersama antara pihak kepolisian dan pemerintah daerah dalam menciptakan kondisi lalu lintas yang tertib, aman dan berkelanjutan.
"Kehadiran forkopimda juga menjadi wujud sinergi antara berbagai elemen dalam upaya menjaga keselamatan di jalan raya," ujar Adang Ginanjar.
Kapolda menyampaikan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap peraturan lalu lintas dan kewajiban membayar pajak kendaraan bermotor.
"Keselamatan berlalu lintas bukan hanya tanggung jawab polisi, tetapi juga menjadi kewajiban setiap pengguna jalan. Dengan tertib berlalu lintas dan taat pajak, kita turut berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi semua," jelas Adang Ginanjar.
Pawai tertib berlalu lintas itu mendapat sambutan positif dari warga Mamuju yang turut hadir untuk mendukung acara tersebut.
Beberapa peserta berharap pawai tersebut dapat menjadi agenda rutin sebagai upaya mengedukasi masyarakat agar tertib berlalu lintas dan taat membayar pajak, demi kemajuan daerah.
"Kami berharap kegiatan seperti ini rutin dilaksanakan sehingga masyarakat dapat lebih memahami pentingnya kita tertib dalam berlalu lintas demi keamanan dan kenyamanan kita di jalan," kata Arif, salah seorang warga Mamuju.