Mamuju (ANTARA) - Kapolda Sulawesi Barat Inspektur Jenderal Polisi Adang Ginanjar berkomitmen mendukung ketahanan ekonomi, sosial dan budaya di Provinsi Sulbar.
"Kami berkomitmen mendukung upaya-upaya yang dilakukan pemerintah daerah dalam menjaga ketahanan ekonomi, sosial dan budaya," kata Adang Ginanjar, saat menghadiri komunikasi sosial, di Graha Sandeq Kompleks Kantor Gubernur Sulbar, Sabtu.
Komunikasi sosial yang mengangkat tema 'Pembahasan Isu-Isu Strategis Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial dan Budaya' dipimpin langsung Penjabat Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin dan diikuti unsur forkopimda setempat.
Beberapa isu strategis yang dibahas pada komunikasi sosial tersebut, meliputi peningkatan ekonomi yang membahas strategi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, serta membuka lapangan kerja baru.
Kemudian, kesejahteraan sosial yang memfokuskan pada upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama bagi kelompok rentan dan mengatasi kesenjangan sosial.
Serta, isu pelestarian budaya, dengan mendorong upaya untuk melestarikan nilai-nilai budaya lokal dan memperkuat identitas Sulbar.
Komunikasi sosial menurut Adang Ginanjar, menjadi wadah penting untuk membahas isu-isu krusial yang berpotensi menghambat pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Sulbar.
Kapolda menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antar-lembaga untuk menghadapi tantangan yang kompleks.
Ketahanan ekonomi, sosial, dan budaya lanjutnya, merupakan fondasi kuat bagi pembangunan daerah.
Untuk mencapai hal tersebut kata Adang Ginanjar, dibutuhkan sinergi dan kolaborasi yang erat antara kepolisian, pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan di daerah itu.
"Komunikasi sosial ini menjadi momentum penting untuk merumuskan strategi bersama dalam menghadapi tantangan di bidang ekonomi, sosial dan budaya," ujar Adang Ginanjar.
Pelaksanaan komunikasi sosial tersebut tambahnya, menjadi bukti nyata bahwa pemerintah daerah dan kepolisian bekerja sama untuk membangun Sulbar yang lebih baik.
"Dengan berkolaborasi dan saling mendukung, diharapkan berbagai tantangan yang dihadapi dapat diatasi dan Sulbar dapat mencapai kemajuan yang berkelanjutan," terang Adang Ginanjar.
Keterlibatan aktif Polda Sulbar dalam komunikasi sosial itu kata Adang Ginanjar, menunjukkan komitmen kuat Polri dalam mendukung pembangunan daerah.
"Melalui sinergi dan kolaborasi yang erat, diharapkan Sulbar dapat terus berkembang menjadi daerah yang sejahtera, harmonis, dan berdaya saing," kata Adang Ginanjar.
"Kami berkomitmen mendukung upaya-upaya yang dilakukan pemerintah daerah dalam menjaga ketahanan ekonomi, sosial dan budaya," kata Adang Ginanjar, saat menghadiri komunikasi sosial, di Graha Sandeq Kompleks Kantor Gubernur Sulbar, Sabtu.
Komunikasi sosial yang mengangkat tema 'Pembahasan Isu-Isu Strategis Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial dan Budaya' dipimpin langsung Penjabat Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin dan diikuti unsur forkopimda setempat.
Beberapa isu strategis yang dibahas pada komunikasi sosial tersebut, meliputi peningkatan ekonomi yang membahas strategi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, serta membuka lapangan kerja baru.
Kemudian, kesejahteraan sosial yang memfokuskan pada upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama bagi kelompok rentan dan mengatasi kesenjangan sosial.
Serta, isu pelestarian budaya, dengan mendorong upaya untuk melestarikan nilai-nilai budaya lokal dan memperkuat identitas Sulbar.
Komunikasi sosial menurut Adang Ginanjar, menjadi wadah penting untuk membahas isu-isu krusial yang berpotensi menghambat pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Sulbar.
Kapolda menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antar-lembaga untuk menghadapi tantangan yang kompleks.
Ketahanan ekonomi, sosial, dan budaya lanjutnya, merupakan fondasi kuat bagi pembangunan daerah.
Untuk mencapai hal tersebut kata Adang Ginanjar, dibutuhkan sinergi dan kolaborasi yang erat antara kepolisian, pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan di daerah itu.
"Komunikasi sosial ini menjadi momentum penting untuk merumuskan strategi bersama dalam menghadapi tantangan di bidang ekonomi, sosial dan budaya," ujar Adang Ginanjar.
Pelaksanaan komunikasi sosial tersebut tambahnya, menjadi bukti nyata bahwa pemerintah daerah dan kepolisian bekerja sama untuk membangun Sulbar yang lebih baik.
"Dengan berkolaborasi dan saling mendukung, diharapkan berbagai tantangan yang dihadapi dapat diatasi dan Sulbar dapat mencapai kemajuan yang berkelanjutan," terang Adang Ginanjar.
Keterlibatan aktif Polda Sulbar dalam komunikasi sosial itu kata Adang Ginanjar, menunjukkan komitmen kuat Polri dalam mendukung pembangunan daerah.
"Melalui sinergi dan kolaborasi yang erat, diharapkan Sulbar dapat terus berkembang menjadi daerah yang sejahtera, harmonis, dan berdaya saing," kata Adang Ginanjar.