Mamuju (ANTARA Sulbar) - Petani padi di Kecamatan Korossa Kabupaten Mamuju Tengah Provinsi Sulawesi Barat kesulitan pupuk sejak setahun terakhir.

"Kelangkaan pupuk untuk tanaman padi di Kecamatan Korossa merupakan masalah serius yang dialami petani padi," kata Alimuddin, salah seorang petani padi di Kecamatan Korossa Kabupaten Mateng, Senin.

Ia mengatakan karena kekurangan pupuk, maka petani sulit mengembangkan padinya, petani juga
sulit meningkatka kesejahteraannya.     

"Bisa dibayangkan padi tanpa pupuk, akan mudah diserang hama dan kualitasnya serta produksinya rendah," katanya.

Ia mengatakan, distributor pupuk di wilayah Kecamatan Korossa selalu kehabisan pupuk untuk petani, sehingga petani menganggap ada kelangkaan pupuk.

"Kalaupun distributor menyatakan pupuk ada maka petani harus menunggu sampai tiga bulan, agar bisa mendapatkan pupuk dari pihak distributor," katanya.

Ia mengatakan, kalau seperti itu maka masa menanam padi petani juga menjadi terhambat dan terlambat karena harus menunggu sampai pupuk ada, tentunya itu sangat merugikan petani mengembangkan tanaman padi.

Oleh karena itu ia mengatakan, pemerintah mesti membantu petani agar kelangkaan pupuk tidak terjadi yang dapat memperlambat dan menghambat tanama padi petani.

"Pemerintah mesti turun tangan karena bila tanaman padi sulit dikembangkan akan menghambat produksi padi dan ekonomi daerah dari sektor pertanian," katanya. M. Taufik  


Pewarta : M Faisal Hanapi
Editor :
Copyright © ANTARA 2024