Makassar (ANTARA) - TNI AL menyelenggarakan Surya Bhaskara Jaya (SBJ) dan penyelenggaraan pembinaan karakter maritim (PPKM) tahun 2024 dengan melibatkan kapal perang KRI dr. Radjiman Wedyodinigrat-992.
"TNI AL melaksanakan Surya Bhaskara Jaya di Lantamal VI/Makassar untuk membantu pemerintah daerah dalam upaya kesejahteraan dan kesehatan masyarakat menuju nusantara baru Indonesia maju,” kata Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksdya TNI Erwin S Aldedharma mewakili Kasal Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, di Makassar, Selasa.
Dia mengatakan kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Potensi Maritim Angkatan Laut (Dispotmaral) ini berlangsung selama 12 hari mulai tanggal 5 hingga 17 November 2024, diawali dengan pelayaran dari Jakarta – Surabaya – Makasar.
Kegiatan ini digelar bertujuan untuk membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat, serta memantapkan kemanunggalan TNI AL dan rakyat dalam menyiapkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan negara.
Pada kegiatan SBJ 2024, akan dilaksanakan berbagai kegiatan seperti sosialisasi dan penyuluhan kepada masyarakat yang akan diikuti sekitar 300 orang meliputi bela negara dan wawasan kebangsaan, hukum dan bahaya narkoba, keluarga berencana dan stunting.
Pada kesempatan tersebut juga akan dilaksanakan kegiatan Dashat atau Dapur Sehat Atasi Stunting.
Kegiatan lainnya pada SBJ 2024 adalah layanan kesehatan kepada 484 orang meliputi pengobatan umum 150 pasien, pelayanan KB 107 pasien, operasi bibir sumbing 14 pasien, pengobatan katarak 14 pasien, khitan sebanyak 90 pasien, operasi caesar satu pasien, dan THT satu pasien.
Selain itu juga dilaksanakan kegiatan pemberian paket bantuan sebanyak 750 paket bantuan sembako, paket bantuan pendidikan, bantuan UMKM, dan bantuan Kampung Bahari Nusantara (KBN).
SBJ merupakan salah satu implementasi dari tugas pokok TNI AL dalam melaksanakan operasi militer selain perang (OMSP). Dalam penyelenggaraannya di Makassar tahun ini terasa semakin istimewa, karena bertepatan dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-60 yang diperingati pada 12 November 2024.
Sedangkan dalam kegiatan penyelenggaraan pembinaan karakter maritim (PPKM) tahun 2024 diikuti oleh 850 peserta pelajar anggota Pramuka Saka Bahari yang terdiri atas 350 peserta dari Jakarta yang ikut dalam pelayaran dengan KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-922 (KRI RJW-922), dan 500 peserta lainnya dari seluruh Indonesia yang telah berkumpul di Makassar.
Kegiatan PPKM 2024 terdiri atas 2 kegiatan yaitu kegiatan selama pelayaran dan kegiatan saat berada di darat atau di lokasi kegiatan yaitu Makassar. Kegiatan yang diterima oleh peserta PPKM selama pelayaran adalah menerima materi pembekalan seperti wawasan kebangsaan, sea survival, kemaritiman, bahaya narkoba dan motivasi serta kejuangan.
Selain itu para peserta pramuka perwakilan dari Sabang sampai Merauke ini juga akan diberikan materi kebaharian, pentas seni dan budaya, pengenalan TNI AL serta leadership dan kepemimpinan.
Wakasal Laksdya TNI Erwin S Aldedharma pada peninjauan Pramuka Saka Bahari saat jumpa pers disela kegiatan Surya Bhaskara Jaya 2024 dan Upacara Saka Bahari serta Penyelenggaraan Pembinaan Karakter Maritim (PPKM) Tahun 2024 di Mako Lantamal VI, Makassar, Selasa (12/11/2024). ANTARA/Suriani Mappong)
"TNI AL melaksanakan Surya Bhaskara Jaya di Lantamal VI/Makassar untuk membantu pemerintah daerah dalam upaya kesejahteraan dan kesehatan masyarakat menuju nusantara baru Indonesia maju,” kata Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksdya TNI Erwin S Aldedharma mewakili Kasal Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, di Makassar, Selasa.
Dia mengatakan kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Potensi Maritim Angkatan Laut (Dispotmaral) ini berlangsung selama 12 hari mulai tanggal 5 hingga 17 November 2024, diawali dengan pelayaran dari Jakarta – Surabaya – Makasar.
Kegiatan ini digelar bertujuan untuk membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat, serta memantapkan kemanunggalan TNI AL dan rakyat dalam menyiapkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan negara.
Pada kegiatan SBJ 2024, akan dilaksanakan berbagai kegiatan seperti sosialisasi dan penyuluhan kepada masyarakat yang akan diikuti sekitar 300 orang meliputi bela negara dan wawasan kebangsaan, hukum dan bahaya narkoba, keluarga berencana dan stunting.
Pada kesempatan tersebut juga akan dilaksanakan kegiatan Dashat atau Dapur Sehat Atasi Stunting.
Kegiatan lainnya pada SBJ 2024 adalah layanan kesehatan kepada 484 orang meliputi pengobatan umum 150 pasien, pelayanan KB 107 pasien, operasi bibir sumbing 14 pasien, pengobatan katarak 14 pasien, khitan sebanyak 90 pasien, operasi caesar satu pasien, dan THT satu pasien.
Selain itu juga dilaksanakan kegiatan pemberian paket bantuan sebanyak 750 paket bantuan sembako, paket bantuan pendidikan, bantuan UMKM, dan bantuan Kampung Bahari Nusantara (KBN).
SBJ merupakan salah satu implementasi dari tugas pokok TNI AL dalam melaksanakan operasi militer selain perang (OMSP). Dalam penyelenggaraannya di Makassar tahun ini terasa semakin istimewa, karena bertepatan dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-60 yang diperingati pada 12 November 2024.
Sedangkan dalam kegiatan penyelenggaraan pembinaan karakter maritim (PPKM) tahun 2024 diikuti oleh 850 peserta pelajar anggota Pramuka Saka Bahari yang terdiri atas 350 peserta dari Jakarta yang ikut dalam pelayaran dengan KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-922 (KRI RJW-922), dan 500 peserta lainnya dari seluruh Indonesia yang telah berkumpul di Makassar.
Kegiatan PPKM 2024 terdiri atas 2 kegiatan yaitu kegiatan selama pelayaran dan kegiatan saat berada di darat atau di lokasi kegiatan yaitu Makassar. Kegiatan yang diterima oleh peserta PPKM selama pelayaran adalah menerima materi pembekalan seperti wawasan kebangsaan, sea survival, kemaritiman, bahaya narkoba dan motivasi serta kejuangan.
Selain itu para peserta pramuka perwakilan dari Sabang sampai Merauke ini juga akan diberikan materi kebaharian, pentas seni dan budaya, pengenalan TNI AL serta leadership dan kepemimpinan.