Mamuju (ANTARA Sulbar) - Gubernur Sulawesi Barat, H Anwar Adnan Saleh meminta kepada DPRD yang baru saja dilantik agar ikut menciptakan iklim politik yang baik demi mewujudkan pembangunan yang lebih maju lagi.
"Lembaga DPRD merupakan mitra strategis pemerintah untuk mewujudkan cita-cita menuju masyarakat adil, makmur dan sejahtera. Karena itu, saya mengajak agar hubungan antara legislatif dan eksekutif semakin dinamis untuk kepentingan daerah," kata Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh usai pelantikan anggota DPRD Sulbar di Mamuju, Jumat.
Menurut dia, anggota DPRD yang baru diambil sumpahnya untuk memberikan yang terbaik bagi provinsi Sulbar yang baru saja berusia 10 tahun.
"Saya kira selama ini hubungan eksekutif dan legislatif telah berjalan maksimal walaupun ada kekurangan yang ada. Kekurangan itu kita evaluasi bersama dengan iklim politik yang lebih baik, khususnya mendukung program pembangunan," katanya.
Gubernur menyampaikan, harapan rakyat untuk mendukung percepatan pemekaran DOB Balanipa dan merebut pulau Lere-Lerekang.
"Dua tugas ini menjadi tanggungjawab kita bersama. Saya berharap, dua masalah ini akan kita wujudkan bersama-sama," ucap Anwar.
Gubernur dua periode ini mengatakan, perjuangan mewujudkan DOB Balanipa diharapkan mendapat perhatian dari teman-teman DPRD Sulbar.
Termasuk merebut pulau Lere-lerekang yang saat ini masuk dalam wilayah kekuasaan pemerintah kota Baru, Kalimantan Selatan.
"Saya yakin pulau kaya gas ini akan kita rebut kembali. Itu perjuangan harga mati untuk kita rebut Pulau Lere-Lerekang," jelasnya.
Wakil Ketua DPRD Sulbar, H Hamzah Hapati Hasan menyampaikan banyak tugas berat menanti khususnya mendorong DOB Balanipa dan mengembalikan Pulau Lere-Lerekang.
"Tugas-tugas kedewanan sudah menanti di depan. Ini yang akan kita kawal agar perjuangan itu bisa diwujudkan," ujarnya. FC Kuen
"Lembaga DPRD merupakan mitra strategis pemerintah untuk mewujudkan cita-cita menuju masyarakat adil, makmur dan sejahtera. Karena itu, saya mengajak agar hubungan antara legislatif dan eksekutif semakin dinamis untuk kepentingan daerah," kata Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh usai pelantikan anggota DPRD Sulbar di Mamuju, Jumat.
Menurut dia, anggota DPRD yang baru diambil sumpahnya untuk memberikan yang terbaik bagi provinsi Sulbar yang baru saja berusia 10 tahun.
"Saya kira selama ini hubungan eksekutif dan legislatif telah berjalan maksimal walaupun ada kekurangan yang ada. Kekurangan itu kita evaluasi bersama dengan iklim politik yang lebih baik, khususnya mendukung program pembangunan," katanya.
Gubernur menyampaikan, harapan rakyat untuk mendukung percepatan pemekaran DOB Balanipa dan merebut pulau Lere-Lerekang.
"Dua tugas ini menjadi tanggungjawab kita bersama. Saya berharap, dua masalah ini akan kita wujudkan bersama-sama," ucap Anwar.
Gubernur dua periode ini mengatakan, perjuangan mewujudkan DOB Balanipa diharapkan mendapat perhatian dari teman-teman DPRD Sulbar.
Termasuk merebut pulau Lere-lerekang yang saat ini masuk dalam wilayah kekuasaan pemerintah kota Baru, Kalimantan Selatan.
"Saya yakin pulau kaya gas ini akan kita rebut kembali. Itu perjuangan harga mati untuk kita rebut Pulau Lere-Lerekang," jelasnya.
Wakil Ketua DPRD Sulbar, H Hamzah Hapati Hasan menyampaikan banyak tugas berat menanti khususnya mendorong DOB Balanipa dan mengembalikan Pulau Lere-Lerekang.
"Tugas-tugas kedewanan sudah menanti di depan. Ini yang akan kita kawal agar perjuangan itu bisa diwujudkan," ujarnya. FC Kuen