Makassar (ANTARA) - Civitas akademika Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menggelar 3.000 khataman Al Quran secara serentak mendukung Kementerian Agama Republik Indonesia yang menargetkan 350.000 khataman di seluruh Indonesia.

Khataman ini diikuti oleh mahasiswa perwakilan dari berbagai fakultas dan jurusan di UIN Alauddin Makassar.

“Kita berharap apa yang telah dicanangkan oleh Menteri Agama Nazaruddin Umar, dapat terwujud," kata Rektor UIN Alauddin Makassar Hamdan Juhannis dalam keterangan di Makassar, Senin.

Ia menyampaikan kegiatan ini langkah monumental dalam membumikan Al Quran secara masif

"Ini adalah sejarah besar bagaimana umat Islam, melalui Kementerian Agama, dapat membumikan Al Quran dengan cara menamatkannya secara serentak dalam waktu tertentu," katanya.

Menurut Guru Besar Sosiologi Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Alauddin Makassar ini, khataman Al Quran pada malam 17 Ramadhan bisa dicatat dalam Lauhul Mahfudz dan Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai perjalanan umat Islam dalam menghidupkan nilai-nilai Al Quran.

Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerja Sama (AAKK) UIN Alauddin Makassar yang juga ketua panitia kegiatan itu, Kaswad Sartono mengatakan UIN Alauddin mendapat amanah untuk menyelesaikan 3.000 khataman dalam momentum ini.

Ia menegaskan bahwa khataman 3.000 ini merupakan kontribusi UIN Alauddin untuk menyukseskan arahan Menteri Agama RI dalam mencapai target 350.000 khataman di seluruh Indonesia.

“Dengan momentum Nuzululqur'an di bulan suci Ramadhan ini, kita berharap khataman dari UIN Alauddin membawa berkah bagi kehidupan kita sebagai umat Muslim dan seluruh umat beragama di Indonesia,” katanya.


Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2025