Mamuju (ANTARA Sulbar) - Bupati Mamuju Sulawesi Barat, Dr H Suhardi Duka menegaskan, rencana kerja sama dengan Pemerintah Norwegia belum membahas nilai investasi.

"Saya bertemu dengan Duta Besar Norwegia di Jakarta baru-baru ini untuk membahas kerja sama yang saling menguntungkan. Namun kita belum membahas nilai investasi," kata Suhardi Duka di Mamuju, Sabtu.

Menurut dia, pertemuan dengan Duta Besar Norwegia, Stig Traavik itu baru dalam tahap penjajakan serta menawarkan lima poin penawaran kerja sama. Dari lima usulan program yang ditawarkan ternyata hanya dua program yang disetujui untuk dilaksanakan kerja sama ini.

Dua program yang direncanakan itu, kata dia, terkait program pengembagan mikrohidro atau tenaga listrik dan kedua pemanfaatan sumber daya kelautan.

Karena itu, kata dia, delegasi Pemerintah Norwegia berencana bertandang ke Mamuju pada medio Desember tahun 2014, sebagai tindak lanjut pembicaraan yang dilaksanakan di Kantor Kedutaan Norwegia di Menara Rajawali Lantai 20 Kawasan Mega Kuningan Jakarta, belum lama ini.

"Pemerintah Kabupaten Mamuju tentu membuka diri bagi setiap investor sepanjang kerja sama itu menguntungkan masyarakat dan tidak melanggar aturan yang ada," katanya.

Sebelumnya, Duta Besar Norwegia untuk Indonesia Stig menyampaikan, program investasi sebuah daerah diyakini bakal mampu memberi lompatan maupun percepatan kesejahteraan bagi masyarakat. Apalagi jika dibarengi dengan komitmen kuat untuk tetap memerhatikan ciri khas kearifan lokal tiap-tiap wilayah. S Muryono

Pewarta : Aco Ahmad
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024