Makassar (ANTARA Sulsel) - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulsel, Jufri Rahman, terpilih menjadi Chairman BIMP-EAGA Sports Council untuk masa bakti 2015-2016 mengantikan Dato Paduka Haji Mohd Hamid biin Haji Mohd. Jafar dari Brunei Darussalam.
Ketua BIMP-EAGA Sulsel Muh. Roem di Makassar, Sulsel, Kamis, mengatakan bangga dan bersyukur dengan terpilihnya Jufri Rahman. Pihaknya berharap dengan penunjukan itu semakin membuka peluang Sulsel untuk bisa melaksanakan sejumlah agenda dari BIMP-EAGA.
"Jufri Rahman baru saja ditunjuk menjadi Chairman BIMP-EAGA Sports Council periode 2015-2016. Mudah-mudahan dengan kepemimpinannya ini bisa memberikan kontribusi khususnya untuk melaksanakan sejumlah kegiatan di Sulsel," katanya dalam acara pelepasan atlet BIMP-EAGA Sulsel menuju Labuang, Malaysia.
Sekretaris Umum BIMP-EAGA Sulsel Nukhrawi Nawir, mengatakan BIMP-EAGA merupakan organisasi keolahragaan yang melibatkan sejumlah provinsi kawasan Timur ASEAN meliputi Brunei Darussalam, Indonesia(Sulawesi,Maluku,dan Papua) Malaysia (Sabah,Serawak,dan Labuan), dan Philipina (Palawan dan Mindanao).
BIMP-Eaga yang sudah berdiri sejak 1993 tersebut hingga kini terus fokus dalam meningkatkan kerjasama dan hubungan persaudaraan dengan sesama anggota BIMP-EAGA. Salah satu yang rutin dilaksanakan tentu saja ajang olaharag BIMP-EAGA yang rutin digelar setiap dua tahun sekali.
"Chairman itu merupakan pimpinan tertinggi dari organisasi BIM-EAGA. Saya kira ini sebuah penghargaan tersendiri bagi Sulsel," katanya.
Lebih jauh, Provinsi Kalimantan Timur dan Papua menjadi kandidat sebagai tuan rumah pada pelaksanaan BIMP-EAGA (Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, Filipina-East Asean Growth Area) IX 2016.
Sekretaris Umum IPSI Sulsel itu menjelaskan, kedua daerah itu telah disepakati sebagai calon tuan rumah dalam rapat bersama anggota BIMP-EAGA di Malaysia beberapa waku yang lalu.
Untuk Sulsel, kata dia, memang tidak lagi dimunculkan sebagai kandidat tuan rumah karena telah menjadi penyelenggara pada BIMP-EAGA 2006.
"Soal siapa yang akhirnya ditetapkan menjadi tuan rumah, masih akan menunggu keputusan resmi pada 8 Desember 2014. Namun intinya bahwa pelaksanaan BIMP-EAGA 2016 akan kembali dilaksanakan di Indonesia," ujarnya. J Suswanto
Ketua BIMP-EAGA Sulsel Muh. Roem di Makassar, Sulsel, Kamis, mengatakan bangga dan bersyukur dengan terpilihnya Jufri Rahman. Pihaknya berharap dengan penunjukan itu semakin membuka peluang Sulsel untuk bisa melaksanakan sejumlah agenda dari BIMP-EAGA.
"Jufri Rahman baru saja ditunjuk menjadi Chairman BIMP-EAGA Sports Council periode 2015-2016. Mudah-mudahan dengan kepemimpinannya ini bisa memberikan kontribusi khususnya untuk melaksanakan sejumlah kegiatan di Sulsel," katanya dalam acara pelepasan atlet BIMP-EAGA Sulsel menuju Labuang, Malaysia.
Sekretaris Umum BIMP-EAGA Sulsel Nukhrawi Nawir, mengatakan BIMP-EAGA merupakan organisasi keolahragaan yang melibatkan sejumlah provinsi kawasan Timur ASEAN meliputi Brunei Darussalam, Indonesia(Sulawesi,Maluku,dan Papua) Malaysia (Sabah,Serawak,dan Labuan), dan Philipina (Palawan dan Mindanao).
BIMP-Eaga yang sudah berdiri sejak 1993 tersebut hingga kini terus fokus dalam meningkatkan kerjasama dan hubungan persaudaraan dengan sesama anggota BIMP-EAGA. Salah satu yang rutin dilaksanakan tentu saja ajang olaharag BIMP-EAGA yang rutin digelar setiap dua tahun sekali.
"Chairman itu merupakan pimpinan tertinggi dari organisasi BIM-EAGA. Saya kira ini sebuah penghargaan tersendiri bagi Sulsel," katanya.
Lebih jauh, Provinsi Kalimantan Timur dan Papua menjadi kandidat sebagai tuan rumah pada pelaksanaan BIMP-EAGA (Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, Filipina-East Asean Growth Area) IX 2016.
Sekretaris Umum IPSI Sulsel itu menjelaskan, kedua daerah itu telah disepakati sebagai calon tuan rumah dalam rapat bersama anggota BIMP-EAGA di Malaysia beberapa waku yang lalu.
Untuk Sulsel, kata dia, memang tidak lagi dimunculkan sebagai kandidat tuan rumah karena telah menjadi penyelenggara pada BIMP-EAGA 2006.
"Soal siapa yang akhirnya ditetapkan menjadi tuan rumah, masih akan menunggu keputusan resmi pada 8 Desember 2014. Namun intinya bahwa pelaksanaan BIMP-EAGA 2016 akan kembali dilaksanakan di Indonesia," ujarnya. J Suswanto