Mamuju (ANTARA Sulbar) - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Barat, menyampaikan bahwa Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel Berbintang di Provinsi Sulawesi Barat, periode Oktober 2014 mencapai 36,98 persen atau turun 6,13 poin bila dibandingkan dengan September 2014 sebesar 43,10 persen.
"Begitu pun jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 37,01 persen, maka hal ini mengalami penurunan sekitar 0,03 poin," kata Kepala BPS Sulbar, Setianto di Mamuju, Jumat.
Kemudian, lanjutnya, TPK hotel nonbintang atau akomodasi lainnya, periode Oktober 2014 sebesar 15,67 persen, atau turun 3,23 poin dari September 2014 sebesar 18,90 persen. Jika dibandingkan Oktober tahun sebelumnya, maka turun sebesar 9,86 poin, atau sebesar 25,53 persen.
Menurutnya, rata-rata lama menginap tamu asing pada hotel bintang di Sulbar periode Oktober 2014 tidak memperlihatkan perubahan yakni tercatat sebesar 0,00 hari, atau 0,00 hari, jika dibanding dengan September 2014 yang juga tercatat 0,00 hari.
Hal berbeda jika dibandingkan dengan Oktober tahun sebelumnya tercatat 1,00 hari, atau turun 1,00 hari. Rata-rata lama menginap tamu asing untuk hotel nonbintang atau akomodasi lainnya pada periode Oktober 2014 tamu yang menginap tercatat 0,00 hari, atau 0,00 hari jika dibanding dengan September 2014 tercatat 0,00 hari.
Semenara itu, kata dia, rata-rata lama menginap tamu nusantara pada hotel bintang di Sulbar periode Oktober 2014 sebesar 1,25 hari, dibanding dengan September 2014 yang tercatat 1,37 hari, maka hal itu menunjukkan telah mengalami penurunan atau sebesar 0,12 hari.
"Rata-rata lama menginap tamu nusantara pada hotel nonbintang atau akomodasi lainnya periode Oktober 2014 sebesar 1,35 hari, itu juga mengalami penurunan sebesar 0,07 hari, jika dibandingkan September 2014 yang tercatat sebesar 1,42 hari," jelasnya.
Kondisi tamu per kamar atau Guest Per Room (GPR) pada hotel bintang di Sulbar periode Oktober 2014 sebesar 1,69 orang. Sementara September 2014 sebesar 1,87 orang, hal ini juga memperlihatkan penurunan 0,18 orang.
"Begitu pun jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 37,01 persen, maka hal ini mengalami penurunan sekitar 0,03 poin," kata Kepala BPS Sulbar, Setianto di Mamuju, Jumat.
Kemudian, lanjutnya, TPK hotel nonbintang atau akomodasi lainnya, periode Oktober 2014 sebesar 15,67 persen, atau turun 3,23 poin dari September 2014 sebesar 18,90 persen. Jika dibandingkan Oktober tahun sebelumnya, maka turun sebesar 9,86 poin, atau sebesar 25,53 persen.
Menurutnya, rata-rata lama menginap tamu asing pada hotel bintang di Sulbar periode Oktober 2014 tidak memperlihatkan perubahan yakni tercatat sebesar 0,00 hari, atau 0,00 hari, jika dibanding dengan September 2014 yang juga tercatat 0,00 hari.
Hal berbeda jika dibandingkan dengan Oktober tahun sebelumnya tercatat 1,00 hari, atau turun 1,00 hari. Rata-rata lama menginap tamu asing untuk hotel nonbintang atau akomodasi lainnya pada periode Oktober 2014 tamu yang menginap tercatat 0,00 hari, atau 0,00 hari jika dibanding dengan September 2014 tercatat 0,00 hari.
Semenara itu, kata dia, rata-rata lama menginap tamu nusantara pada hotel bintang di Sulbar periode Oktober 2014 sebesar 1,25 hari, dibanding dengan September 2014 yang tercatat 1,37 hari, maka hal itu menunjukkan telah mengalami penurunan atau sebesar 0,12 hari.
"Rata-rata lama menginap tamu nusantara pada hotel nonbintang atau akomodasi lainnya periode Oktober 2014 sebesar 1,35 hari, itu juga mengalami penurunan sebesar 0,07 hari, jika dibandingkan September 2014 yang tercatat sebesar 1,42 hari," jelasnya.
Kondisi tamu per kamar atau Guest Per Room (GPR) pada hotel bintang di Sulbar periode Oktober 2014 sebesar 1,69 orang. Sementara September 2014 sebesar 1,87 orang, hal ini juga memperlihatkan penurunan 0,18 orang.