Mamuju (ANTARA Sulbar) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju, Sulawesi Barat, menggelar kegiatan Bimbingan Teknik Perencanaan Pembangunan tentang Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah.
"Dari hasil evaluasi proses pelaksanaan pembangunan di Mamuju, maka yang menjadi titik perhatian dalam proses pembangunan di daerah ini ada lima faktor," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Mamuju Drs H Habsi Wahid saat membuka secara resmi acara Bimbingan Teknik (Bimtek) yang dilaksanakan di ruang pola kantor Bupati Mamuju, Jumat.
Menurut dia, lima faktor yang dimaksud yakni upaya meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM), baik itu pada tingkat birokrasi maupun pada tingkat stakeholder yang ada.
Ia mengatakan, peningkatan SDM ini menjadi sesuatu hal yang sangat menentukan dalam proses pelaksanaan pembangunan yang ada di kabupaten Mamuju.
Kemudian kata dia, perlu menghadirkan tenaga-tenaga yang terampil dengan memiliki kapasitas ilmu pengetahuan dalam menyikapi sumber daya yang ada di Mamuju serta ketiga perlunya dilakukan kegiatan yang mampu mendorong para investor agar melakukan investasi di Mamuju.
Selanjutnya yang keempat adalah peningkatan sarana dan prasarana di daerah sehingga bisa menjadi salah satu faktor yang mendorong masuknya pemodal dan terakhir adalah program kelestarian lingkungan juga sangat dibutuhkan masyarakat saat ini.
"Lima isu strategis ini perlu mendapat perhatian bersama agar kelak akselerasi pembangunan di Mamuju semakin berkembang," kata Habsi.
Ia juga mengatakan bahwa sasaran yang hendak dicapai adalah menjaga ketimpangan pembangunan di Kabupaten Mamuju sehingga tidak ada perbedaan pembangunan antara kecamatan yang satu dengan yang lainnya.
"Bukan sekedar itu, tetapi yang lebih penting harus dicapai saat ini upaya menekan angka kemiskinan. Kondisi angka kemiskinan kita sekarang berdasarkan sumber dari statistik sekitar 6,5 persen turun setengah digit dari tahun sebelumnya. Kita menekan angka kemiskinan dengan melakukan pendekatan-pendekatan pemberdayaan melalui upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat mulai pada tingkat pendidikan, kesehatan dan mendorong angka pendapatan perkapita masyarakat semakin baik," jelas Habsi. FC Kuen
"Dari hasil evaluasi proses pelaksanaan pembangunan di Mamuju, maka yang menjadi titik perhatian dalam proses pembangunan di daerah ini ada lima faktor," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Mamuju Drs H Habsi Wahid saat membuka secara resmi acara Bimbingan Teknik (Bimtek) yang dilaksanakan di ruang pola kantor Bupati Mamuju, Jumat.
Menurut dia, lima faktor yang dimaksud yakni upaya meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM), baik itu pada tingkat birokrasi maupun pada tingkat stakeholder yang ada.
Ia mengatakan, peningkatan SDM ini menjadi sesuatu hal yang sangat menentukan dalam proses pelaksanaan pembangunan yang ada di kabupaten Mamuju.
Kemudian kata dia, perlu menghadirkan tenaga-tenaga yang terampil dengan memiliki kapasitas ilmu pengetahuan dalam menyikapi sumber daya yang ada di Mamuju serta ketiga perlunya dilakukan kegiatan yang mampu mendorong para investor agar melakukan investasi di Mamuju.
Selanjutnya yang keempat adalah peningkatan sarana dan prasarana di daerah sehingga bisa menjadi salah satu faktor yang mendorong masuknya pemodal dan terakhir adalah program kelestarian lingkungan juga sangat dibutuhkan masyarakat saat ini.
"Lima isu strategis ini perlu mendapat perhatian bersama agar kelak akselerasi pembangunan di Mamuju semakin berkembang," kata Habsi.
Ia juga mengatakan bahwa sasaran yang hendak dicapai adalah menjaga ketimpangan pembangunan di Kabupaten Mamuju sehingga tidak ada perbedaan pembangunan antara kecamatan yang satu dengan yang lainnya.
"Bukan sekedar itu, tetapi yang lebih penting harus dicapai saat ini upaya menekan angka kemiskinan. Kondisi angka kemiskinan kita sekarang berdasarkan sumber dari statistik sekitar 6,5 persen turun setengah digit dari tahun sebelumnya. Kita menekan angka kemiskinan dengan melakukan pendekatan-pendekatan pemberdayaan melalui upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat mulai pada tingkat pendidikan, kesehatan dan mendorong angka pendapatan perkapita masyarakat semakin baik," jelas Habsi. FC Kuen