Mamuju (ANTARA Sulbar) - Ternak sapi yang berkeliaran secara liar di Kota Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat minta ditertibkan karena dianggap mengganggu masyarakat.

"Ternak sapi yang dibiarkan pemiliknya berkeliaran di Kota Mamuju cukup mengganggu masyarakat, khususnya di malam hari," kata kata Jufri, salah seorang warga BTN Axuri di Mamuju, Minggu.

Ia mengatakan, segerombolan ternak warga yang berkeliaran di Kota Mamuju selalu membongkar tempat pembuangan sampah mencari makanan, akibatnya sampah berserakan dan baunya mengganggu penduduk.

"Masyarakat selalu membersihkan kembali sampah yang dibongkar segerombolan sapi dan berhamburan di jalan, tentu dirasakan sangat mengganggu masyarakat sekitarnya karena selalu terjadi setiap hari," katanya.

Johariah warga lainnya mengatakan, sapi yang berkeliaran juga sering membuang kotorannya di ruas jalan, akibatnya jalan menjadi kotor dilalui masyarakat.

"Pemandangan tersebut selalu terjadi tiap hari mengganggu masyarakat, sapi tersebut seharusnya tidak dibiarkan berkeliaran oleh pemiliknya," katanya.

Ia berharap agar pemerintah di Mamuju dapat bertindak tegas dengan menertibkan sapi yang berkeliaran tersebut, karena memang ada aturannya ternak dilarang berkeliaran di Kota Mamuju. FC Kuen

Pewarta : M Faisal Hanapi
Editor :
Copyright © ANTARA 2024