Bantaeng, Sulsel (ANTARA Sulsel) - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Waropen Provinsi Papua Drs CornelisSimonapendi, M.Si mengatakan Kabupaten Bantaeng Provinsi Sulawesi Selatan telah menjadi rujukan pembangunan Papua.

"Untuk kesekian kalinya kami membawa rombongan ke Kabupaten Bantaeng. Kali ini kami membawa 50 orang peserta Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklatpim) III Pemkab Waropen. Itu karena Waropen juga ingin maju seperti Kabupaten Bantaeng," ujarnya di Bantaeng, Minggu.

Menurut Cornelis Simonapendi didampingi Ketua TP. PKK Kab. Waropen, Yosina Buinei, S.Sos. Bantaeng kini merupakan tempat dambaan masyarakat Papua.

"Daerah ini menjadi kiblat kita untuk berbenah dan menjadikan Waropen lebih baik lagi," ujarnya.

Karena itu, pihaknya berharap Bupati Bantaeng bersama jajarannya tidak bosan menerima kunjungan agar Waropen juga bisa maju.

Peserta "benchmarking" ke Best Practice Diklatpim Tingkat III tersebut diterima Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah di aula rumah jabatan Bupati Bantaeng.

Bupati HM Nurdin Abdullah memaparkan bagaimana Bantaeng bisa berubah semakin baik, antara lain dengan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni.

Selain itu, ujar Nurdin, pihaknya mencoba menyatukan persepsi dan pemikiran.

"Saya pikir ini adalah kunci untuk melangkah ke depan. Setelah itu, kami mencoba melakukan kerjasama dengan berbagai pihak terutama dengan perguruan tinggi seperti Universitas Hasanuddin (Unhas) dan perguruan tinggi lainnya," ujarnya.

Beberapa lembaga lainnya seperti Biotrop, BPPT dan badan lainnya juga diajak melakukan kerjasama.

"Mereka datang ke Bantaeng memberi kontribusi untuk bersama-sama membangun Bantaeng menjadi lebih baik," ungkapnya.

Setelah acara penyambutan, dilakukan penyerahan cendramata oleh kedua kabupaten. Dilanjutkan dengan kunjungan ke empat lokus kunjungan peserta Diklatpim, yakni Dikpora, Dinas Kesehatan, Dinas Perikanan dan Bagian Keuangan.

Pewarta : Nurhaya J Panga
Editor :
Copyright © ANTARA 2024